banner 728x90
Amri SE Wakil Sekretaris KONI Kepri bersama pelatih sepak bola tim Kepri Bona Simanjuntak. F- yen/suaraserumpun.com

Catatan Prestasi Kontingen Kepri dari Waktu ke Waktu pada Ajang Porwil Sumatera, Sampai Jumpa di 2027

Komentar
X
Bagikan

Pekanbaru, suaraserumpun.com – Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera ke-XI tahun 2023 Riau, sudah usai. Porwil yang mempertandingkan 10 cabang olahraga ini ditutup, Selasa (14/11/2023) malam. Berikut catatan prestasi kontingen Kepulauan Riau (Kepri) dari waktu ke waktu pada saat mengikuti ajang Porwil Sumatera.

Setelah pisah dari provinsi induk (Riau), Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) untuk pertama kalinya mengikuti Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera pada tahun 2007. Saat itu, Sumatera Utara sebagai tuan rumah penyelenggara Porwil Sumatera tahun 2007, di Medan. Kontingen Kepri meraih 5 medali perak dan 5 medali perunggu. Belum mendapatkan medali emas.

Tahun 2011, Provinsi Kepri menjadi tuan rumah penyelenggara Porwil Sumatera ke-VIII. Karena Kepri memilik venue yang terbatas, pertandingan dipusatkan di dua daerah. Di Batam (Kepri) dan Johor-Malaysia. Porwil Sumatera ke-VIII tahun 2011 ini, kontingen Kepri meraih 3 emas, 9 perak dan 6 perunggu.

Porwil Sumatera ke-IX di Bengkulu, kontingen Kepri meraih 1 emas, 2 perak, 8 perunggu. Jumlah medali yang diperoleh turun ketika menjadi tuan rumah. Pada Porwil ke-X tahun 2019 di Bangka Belitung, kontingen Kepri meraih 2 medali emas, 9 perak dan 8 perunggu.

Prestasi kontingen Kepri melejit ketika mengikuti Porwil Sumatera ke-XI tahun 2023 di Riau, yang dilaksanakan tanggal 4 November sampai dengan 14 NOvember 2023. Ada 37 medali yang berhasil direbut pada Porwil Sumatera ke-XI 2023 Riau ini. Jumlah medali yang diperoleh bertambah lebih banyak. Ini merupakan prestasi spektakuler Kepri hingga tahun 2023 di ajang Porwil Sumatera.

Baca Juga :  Launching Aplikasi Penyengat, Kadis Kominfo: Ini Bukti Peningkatan Pelayanan dari Polresta

Dari 37 medali yang diperoleh itu, di antaranya 9 emas, 11 perak dan 17 perunggu. 9 medali emas itu disumbangkan dari cabor renang-aquatik sebanyak 4 emas. Cabor catur menyumbang 3 emas. Cabor atletik meraih 1 emas dan cabor sepak takraw menyumbang 1 emas.

“Sembilan dari 10 cabor yang ikut pada Porwil Sumatera ke-XI 2023 di Riau ini, seluruhnya meraih medali. Kecuali cabor bola tangan,” sebut Usep RS Ketua KONI Kepri.

Meski meraih prestasi yang spektakuler dalam perolehan medali di Porwil Sumatera ke-XI 2023 Riau ini, bahasa miring tetap ada terhadap kontingen Kepri. Jika bicara target masuk lima besar, memang tidak tercapai. Karena, target adalah harapan atau keinginan. Begitu pula dengan cabor yang lolos ke PON.

Tapi paling tidak, pembinaan olahraga di Kepri sudah lebih jauh meningkat, berdasarkan data perolehan medali dari waktu ke waktu pada ajang Porwil Sumatera ini. Seperti cabor sepak bola, Kepri sudah meraih medali perunggu. Pada Porwil sebelum-sebelumnya, lolos penyisihan fase grup pun belum tercapai. Di Porwil Sumatera ke-XI 2023 Riau, tim sepak bola Kepri sudah ke babak semifinal dan meraih perunggu. Ini sejarah positif.

“Meraih prestasi di bidang olahraga itu, memang menghadapi persaingan ketat. Bukan kita saja yang berusaha meningkatkan prestasi. Daerah lain juga melakukan hal yang sama. Tapi, atlet-atlet kita sudah berjuang keras dan memberikan yang terbaik pada Porwil Sumatera 2023 di Riau ini,” kata Chris Triwinasis yang biasa disapa Bung Chris.

Baca Juga :  Cen Sui Lan Tinjau Proyek Remedial Waduk Sei Harapan di Batam

Pada kesempatan lain, Amri SE Wakil Sekretaris KONI Kepri juga memiliki catatan dari hasil Porwil Sumatera ke-XI tahun 2023 di Riau. Amri menjelaskan tentang cabor yang lolos PON ke-XXI tahun 2024 Aceh-Sumut dari hasil Porwil Sumatera ke-XI 2023 Riau. Saat ini, cabor yang lolos PON itu baru tercatat untuk sepak takraw dan wushu. Cabor renang dan atletik kontingen Kepri masih menunggu keputusan Pengurus Besar (PB) dan SKB, atau surat keputusan besar.

“Sebab, cabor atletik dan renang itu ada penetapan waktunya. Ada limit atau batas bawah catatan waktu dari setiap nomornya. Kita yakin, cabor atletik dan renang lolos ke PON 2024. Kita tunggu saja keputusan PB atau SKB-nya. Jadi, kita optimis ada empat cabor yang lolos PON dari hasil Porwil 2023 Riau ini,” sebut Amri.

Selain itu, Amri juga memberikan penjelasan cabor barongsai dan E-sport yang belum lolos PON. Untuk E-sport yang merupakan cabor pertama sekali dipertandingkan di Porwil Sumatera, atlet Kepri meraih 1 medali perunggu dari 5 nomor yang dipertandingkan.

Baca Juga :  Bupati dan Sekda Bintan Menghadiri Rakornas Penanggulangan Bencana dengan Presiden RI

“Ini menjadi motivasi juga bagi para kaula muda yang berpotensi di olahraga e-sport. Sebenarnya, atlet E-sport kita yang meraih medali di SEA Games lalu, itu sudah lolos PON. Di Porwil ini, atlet lainnya yang memang tidak lolos PON,” sebut Amri.

Sedangkan untuk cabor barongsai, lanjut Amri, ada 10 nomor yang dipertandingkan pada Porwil Sumatera 2023 Riau. Dari kontingen Kepri, mengikuti 6 nomor. Kepri meraih 2 medali perak dan 3 medali perunggu. Barongsai juga cabor baru yang diperlombakan di Porwil Sumatera. Di PON ke-XXI 2024 nanti, juga pertama sekali diperlombakan. Dari Porwil Sumatera ini bisa dilihat, ada peluang meraih emas di masa mendatang.

Kontingen Kepri mendapat kalung bunga saat tiba di Batam, usai mengikuti Porwil Sumatera ke-XI 2023 Riau. F- koni kepri

“Kalau lolos PON itu kan, ada kuotanya. Di Barongsai, kita meraih 2 perak dan 3 medali perunggu. Itu sudah alhamdulillah. Ini menjadi acuan untuk pembinaan ke depan bagi cabor barongsai,” demikian penjelasan Amri SE.

Berikut catatan prestasi kontingen Kepri dari waktu ke waktu pada ajang Porwil Sumatera:

2007 (Sumut), 0 emas, 5 perak, 5 perunggu
2011 (Kepri), 3 emas, 9 perak, 6 perunggu
2015 (Bengkulu), 1 emas, 2 perak, 8 perunggu
2019 (Bangka Belitung), 2 emas, 9 perak, 8 perunggu
2023 (Riau), 9 emas, 11 perak, 17 perunggu

Demikian sepintas catatan prestasi kontingen Kepri di ajang Porwil Sumatera. Sampai jumpa di Porwil Sumatera ke-XII tahun 2027 di Provinsi Kepri.

(yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *