banner 728x90
Nini Rahayu Ketua Dewan Pers membuka workshop peliputan Pemilu 2024 secara virtual di Hotel CK Tanjungpinang, Rabu (13/9/2023). F- yen/suaraserumpun.com

Pers Mitra untuk Peliputan Pemilu 2024, Media Siber Tak Dapat ‘Kue’, Sabar…

Komentar
X
Bagikan

Tanjungpinang, suaraserumpun.com – Dewan Pers bekerja sama dengan Kemenkominfo RI menggelar workshop (pertemuan diskusi) tentang peliputan Pemilu 2024, bersama puluhan wartawan perusahaan pers dan organisasi kewartawanan di Hotel CK Tanjungpinang, Rabu (13/9/2023). Dalam diskusi ini disampaikan, Pers merupakan mitra untuk peliputan Pemilu 2024 mendatang.

Namun, media siber (online) tak dapat kue atau anggaran untuk iklan kampanye Pemilu 2024 mendatang. Sesuai peraturan KPU RI, iklan kampanye hanya ditujukan untuk media cetak dan elektronik. Media siber, mesti bersabar.

Workshop peliputan Pemilu 2024 ini dibuka secara resmi oleh Ketua Dewan Pers Nini Rahayu, melalui virtual. Dalam sambutannya, Nini Rahayu menyampaikan, peran dan fungsi wartawan pada Pemilu 2024 sangat besar. Mulai dari penyampai informasi tahapan Pemilu 2024, hingga menciptakan Pemilu yang berkualitas dan berlangsung damai. Namun, fungsi wartawan dalam pengawasan tetap dijalankan. Guna mewujudkan Pemilu berkualitas dan damai tersebut.

Baca Juga :  PT Timah Tbk Menebar 600 Ekor Bibit Kepiting Bakau di Pantai Kundur

“Wartawan diharapkan menyampaikan informasi yang bisa meningkatkan partisipasi pemilih. Sehingga Pemilu 2024 nanti berkualitas dan berlangsung jujur, adil dan damai,” kata Nini Rahayu.

Melalui workshop peliputan Pemilu 2024 ini, tambah Nini Rahayu, wartawan akan mengetahui simulasi dan menyampaikan berita yang dapat mencegah konflik.

“Pers sangat berperan besar sebagai mitra peliputan Pemilu 2024 bagi penyelenggara Pemilu. Baik menciptakan Pemilu berkualitas maupun meningkatkan partisipasi, serta meningkatkan kesadaran masyarakat guna memilih pemimpin yang tepat nantinya,” tutup Nini Rahayu.

Dalam workshop ini, narasumber yang memberikan materi antara lain Asep Setiawan Anggota Dewan Pers. Asep Setiawan memaparkan tentang Pers berkualitas untuk demokrasi berkualitas.

Baca Juga :  Hasil Raker KONI Bintan: Punya 32 Cabor, Menargetkan Runner-up di Porprov 2022 Kepri

Selain itu, narasumber lainnya yaitu Hengky Mohari Ketua KPID Kepri memaparkan tentang pemberitaan dan iklan kampanye di lembaga penyiaran. Kemudian, Moerat Sitompul dengan materi jurnalisme data dan Pemilu.

Pada sesi lain, Ketua KPU Kota Tanjungpinang Muhammad Faizal menyampaikan materi peliputan media, upaya partisipasi masyarakat dalam penyebarluasan informasi Pemilu serta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2024. Sedangkan Muhammad Yusuf Ketua Bawaslu Tanjungpinang mengemukakan tentang hormati perbedaan pilihan, jaga persaudaraan.

Dari paparan dan diskusi workshop peliputan Pemilu 2024 ini, peran perusahaan pers dan wartawan sangat besar dalam mewujudkan Pemilu 2024 yang berkualitas, bermartabat jujur, adil dan damai. Hanya saja, tatkala wartawan dijadikan mitra sebagai penyampai informasi Pemilu 2024, KPU justru tidak mengakomodir media siber (online) untuk berbagi anggaran iklan. Baik iklan sosialisasi sampai dengan masa kampanye.

Baca Juga :  Jumat Curhat Kapolres Bintan, Warga Minta Polisi Mempatroli Perumahan Selama Lebaran Idulfitri

Padahal di era sekarang, media siber lebih dominan menyampaikan informasi kepada publik.

“Kalau untuk iklan itu, kami angkat tangan. Karena sudah diatur oleh KPU RI, media cetak dan elektronik tempat pemasangan iklan tersebut,” kata M Faizal.

Sehingga pada Pemilu 2024 nanti, wartawan media siber yang harus menghidupkan perusahaan, tidak mendapat alokasi anggaran dari KPU. Solusinya, organisasi perusahaan pers disarankan untuk menyurati KPU RI, agar ada kebijakan untuk membuat aturan yang membolehkan pemasangan iklan dari KPU melalui media siber.

“Ya, untuk media siber, sabar dulu (anggaran iklan dari KPU). Kita tunggu Pemilu periode berikutnya,” tutupnya saat menjawab pertanyaan sekaligus berdiskusi dengan peserta workshop peliputan Pemilu 2024. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *