banner 728x90
Kapolsek Gunung Kijang AKP Satri Putra mendampingi Adi Rohendi saat menjalani perawatan di Puskesmas usai hanyut di laut akibat pompong karam. F- unit intel polsek gunung kijang

Pompong Karam, Seorang Nelayan Malang Rapat Belum Ditemukan, Satu Selamat

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Rabu (19/7/2023) malam kemarin, 1 unit kapal motor (pompong) yang dibawa dua nelayan Malang Rapat, karam di perairan Gunung Kijang. Hingga Kamis (20/7/2023), seorang nelayan Malang Rapat atas nama Arsyad yang hilang tersebut, belum ditemukan. Sementara, Adi Rohendi rekannya ditemukan selamat.

Peristiwa kecelakaan laut ini bermula, Rabu (19/7/2023) sekitar pukul 19.30 WIB, Ruslan bersama Arsyad, Adi Rohendi dan Ahmad pergi ke Galang Batang menggunakan mobil pikap. Mereka ingin mengambil 1 unit pompong untuk dibawa ke pelabuhan pantai Family Desa Malang Rapat.

Dalam perjalanan dari Galang Batang, Desa Gunung Kijang menuju ke Desa Malang Rapat, mesin mengalami kerusakan dan mati. Sementara, kondisi pompong bocor. Dengan kondisi pompong yang hampir tenggelam, Adi Rohendi menelepon Ruslan untuk memberitahukan bahwa kondisi pompong semakin parah. Adi meminta bantuan kepada Ruslan. Namun, sampai pompong tersebut tenggelam, bantuan tidak datang.

Baca Juga :  Gubernur Jadi Ketua PGI Kepri, Ansar dan Isdianto Berbagi Sembako

Adi Rohendi terus berusaha menggapai beberapa kelong yang dilewati. Tetapi tidak bisa. Karena arus kuat dan bertolak ke arah laut. Saat itu, Adi Rohendo berbekal satu keping papan berukuran pendek, yang ada di pompong.

Setelah pompong tenggelam, Adi Rohendi tidak lagi melihat rekannya Arsad. Akibat arus kuat, Adi Rohendi hanyut sampai di daerah perairan Desa Malang Rapat. Kamis (20/7/2023) sekira pukul 14.00 WIB, Adi Rohendi berhasil menggapai salah satu kelong yang berada di Desa Malang Rapat. Pukul 15.00 WIB, Adi Rohendi pun bertemu dengan Mazlan si pemilik kelong tersebut. Adi Rohendi pun dibawa ke darat.

Baca Juga :  PSTK Tanjungpinang Belum Terima Berkas Perpindahan Pemain PS Kota

“Dari kecelakaan di laut ini, seorang nelayan Malang Rapat atas nama Arsyad belum ditemukan. Satu selamat, yaitu Adi Rohendi,” ujar AKP Satri Putra Kapolsek Gunung Kijang didampingi Ipda Diki Zulnaidi Kanit IK Polsek Gunung Kijang, saat memberikan keterangan resmi, Kamis (20/7/2023).

Kapolsek Gunung Kijang menerangkan, Adi Rohendi yang awalnya diinformasikan hilang, akhirnya ditemukan oleh Mazlan. Adi Rohendi ditemukan ketika Mazlan sekira pukul 14.35 WIB turun ke laut melalui pelabuhan Dakomas Kampung Pulau Pucung, Desa Malang Rapat. Mazlan turun ke laut, untuk menarik kelong (alat tangkap bilis) miliknya untuk dibawa ke tepi pantai.

Baca Juga :  Harga Bahan Pokok Naik Jelang Natal, Bupati Bintan: Distributor Akan Kita Panggil

Pada saat tiba di kelong miliknya, Mazlan kaget bahwa melihat ada seorang laki-laki di atas kelongnya. Ternyata, pria itu Adi Rohendi. Kemudian, Mazlan langsung membawa Adi Rohendi ke darat dan melaporkan kepada Ketua KNTI Buyung.

“Atas informasi warga, kami langsung menemui Adi Rohendi. Saat bertemu, korban menerangkan asal muasal kejadian itu. Jadi, nelayan ini hilang bukan saat melaut menangkap ikan. Tapi, ingin membawa pompong dari Galang Batang ke Malang Rapat. Kemudian, Adi Rohendi dibawa ke Puskesmas untuk menjalani perawatan,” jelas AKP Satri Putra Kapolsek Gunung Kijang. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *