banner 728x90
Wakil Gubernur Kepri Hj Marlin Agustina mendengarkan arahan Menko Polhukam Mahfud MD pada Rakornas evaluasi penyalahgunaan narkoba, Selasa (24/8/2021).

Ternyata, Penyalahgunaan Narkoba Meningkat Selama Pandemi

Komentar
X
Bagikan

KEPULAUANRIAU (suaraserumpun) – Ternyata, penyalahgunaan narkoba meningkat selama masa pandemi Covid-19, tahun 2021 ini dibandingkan tahun 2020 lalu. Selama tiga bulan pertama 2021, sudah 808,67 kilogram sabu yang terdata sebagai barang bukti di Badan Narkotika Nasional (BNN).

Hal itu disampaikan Menko Polhukam Mahfud MD dalam rapat koordinasi nasional (Rakornas) tentang evaluasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Selasa (24/8/2021). Rakornas ini diikuti oleh Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Hj Marlin Agustina, dari Gedung Graha Kepri, Kota Batam.

Baca Juga :  2023, Aspirasi Cen Sui Lan Senilai Rp40 Miliar Dialokasikan untuk Rehabilitasi 2.000 Rumah di Kepri

Rapat koordinasi nasional dibuka oleh Menko Polhukam Mahfud MD, dan dihadiri gubernur atau wakil gubernur se-Indonesia, serta stakeholder terkait.

Dari data BNN yang disebutkan Menko Mahfud MD, penyalahgunaan narkoba dari bulan Januari sampai Maret 2021, terjadi peningkatan dibandingkan tahun 2020. Sampai Maret 2021, barang bukti sabu yang diperoleh mencapai 808,67 kilogram, terjadi peningkatan 70,19 persen. Sementara, tahun 2020 (12 bulan) barang bukti yang ada sebanyak 1.152,2 kilogram.

“Saat pandemi Covid-19 tahun 2021, dari catatan BNN pusat memperlihatkan, adanya peningkatan penyalahgunaan narkoba. Ada 684 daerah, dan ribuan jalur tikus rawan narkoba,” sebut Menko Mahfud MD.

Baca Juga :  Tim Gabungan Merazia Tempat Hiburan Malam di Tanjungpinang, 1 Positif, Jangan Salfok

Dalam Rakornas itu, Menko Mahfud dengan Plt Kabid Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kepri Efrida Tambunan membahas tentang evaluasi penyalahgunaan narkoba. Narkoba tidak hanya menjadi urusan Badan Narkotika Nasional (BNN). Tapi, menjadi tanggung jawab pemerintah daerah dan seluruh elemen bangsa. Semua harus terlibat dalam penyelesaian masalah narkoba.

Wakil Gubernur Kepri Hj Marlin Agustina mengatakan, generasi di Kepri punya peran penting dalam kemajuan daerah ini. Mereka harus terus mewujudkan mimpi besar untuk kemajuan daerah ini dengan tumbuh sehat tanpa narkoba. Juga menumbuhkan mental perlawanan terhadap narkoba. Karena, narkoba itu musuh bersama yang mengancam dan merusak kehidupan bermasyarakat.

Baca Juga :  Penyerahan DPA 2024, Roby Kurniawan: Tahun Ini Serapan Anggaran Mesti di Atas 90 Persen

“Kita harus berjuang bersama, membersihkan Kepri dari penyalahgunaan narkoba. Generasi Kepri harus bebas dari narkoba,” harap Marlin Agustina, usai mengikuti Rakornas evaluasi P4GN tersebut. (SS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *