Batam, suaraserumpun.com – Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad mengajak umat manusia untuk menjadikan bulan Ramadan sebagai training centre (TC) atau pemusatan latihan iman dan taqwa terhadap Allah SWT. Tausiyah Gubernur Kepri tersebut disampaikan saat melaksanakan safari Ramadan di Masjid Jami’ At-Taqwa, Kecamatan Belakang Padang atau sering disebut pulau penawar rindu, di Kota Batam, Jumat (15/4/2022) malam.
Menurut Gubernur Kepri, Ramadan sebagai momentum melatih iman dan taqwa. Sejauh mana setiap umat muslim mendapatkan hasil yang baik, insya Allah akan menjadi insan bertaqwa.
“Hasil dari latihan-latihan itu kita terapkan di bulan-bulan berikutnya. Sehingga kualitas iman dan taqwa kita tetap terjaga,” ujar Gubernur Kepri.
Seperti safari Ramadhan sebelumnya, pada kesempatan itu Gubernur Kepri juga memaparkan beberapa progres program Pemprov Kepri di tahun 2022 ini. Seperti pengembangan rumah singgah di Jakarta, program bantuan pinjaman tanpa bunga bagi UMKM, serta bantuan bagi pendidikan siswa SMA/SMK dan SLB serta bagi mahasiswa.
“Kita juga telah menempatkan 50 ustaz di daerah-daerah hinterland yang dikontrak selama setahun. Satu kabupaten, kita tempatkan 7 atau 8 orang. Dengan tujuan membangun semangat dan optimisme masyarakat menjaga akidah dan iman. Juga untuk mendata masjid di pulau terpencil yang kondisinya memprihatinkan sebagai prioritas penerima bantuan hibah,” ujar Ansar Ahmad.
Gubernur Kepri mengimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap sesama. Saling menolong dalam kesulitan. Keterpurukan akibat pandemi Covid-19, banyak penyakit psikologis yang menerpa masyarakat. Seperti keputusasaan, depresi dan lainnya.
“Untuk itu kepedulian sesama menjadi yang terpenting dalam membangun optimisme memulihkan keadaan ini” kata Ansar Ahmad menambahkan. (nurul atia)
Editor: Sigik RS