banner 728x90
Sekda Bintan Ronny Kartika memimpin rapat penyampaian laporan keuangan dari Dirut Perumda BPR Bintan Radhiah Razak- di ruang rapat Bapelitbang, Rabu (13/3/2024). F- dok/suaraserumpun.com

Melampaui Target, Perumda BPR Bintan Beri Dividen Rp1,8 Miliar ke Pemkab Bintan

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Usaha perbankan Perumda BPR Bintan tahun buku 2023 melampaui target. Dari rapat umum pemegang saham (RUPS), Perumda Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bintan memberikan deviden atau bagi hasil usaha kepada Pemkab Bintan sebesar Rp1,8 miliar, atau 55 persen dari laba bersih.

Perusahaan Umum Daerah (Perumda) BPR Bintan, pada tahun 2023, target laba bersih untuk BPR Bintan itu sebesar Rp2,6 miliar. Dari usaha yang berjalan, pencapaiannya laba bruto (kotor) Rp4,2 miliar. Laba bersih (netto) sebesar Rp3,3 miliar. Dari laba tersebut, BPR Bintan memberikan dana bagi hasil atau deviden sebesar 55 persen kepada Pemkab Bintan, atau lebih kurang Rp1,8 miliar.

“Tahun 2023, kita berhasil memberikan deviden ke Pemkab Bintan sekitar Rp1,8 miliar lebih, itu atas pembagian dari laba bersih Rp3,3 miliar lebih,” ujar Radhiah Razak Dirut Perumda BPR Bintan, usai rapat laporan keuangan BPR Bintan dengan Pemkab Bintan di Ruang Rapat Bapelitbang Bintan, Rabu (13/3/2024).

Baca Juga :  Huzrin Hood Diperiksa Kejati Kepri, Gubernur Didesak Melantik Dirut BUP yang Baru

Sekda Bintan Ronny Kartika usai memimpin Rapat Laporan Keuangan Perumda BPR Bintan mengatakan, dalam pengelolaan keuangan, Perumda BPR Bintan selalu menunjukkan kontribusinya kepada Pemkab Bintan.

“Sejak tahun 2008 hingga tahun 2023, Perumda BPR Bintan total sudah memberikan deviden kepada Pemkab Bintan sebesar Rp35,97 miliar,” sebut Ronny Kartika.

Dirinya juga mengharapkan, ke depannya, pelayanan Perumda BPR Bintan dapat terus ditingkatkan agar bisa berperan penting bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Bintan khususnya.

“Kita juga mengimbau, ke depannya, agar kinerja Perumda BPR Bintan dapat terus ditingkatkan serta menunjukkan kinerja dan kontribusi nyata bagi Pemkab dan masyarakat Bintan,” harap Ronny Kartika.

Baca Juga :  Hari Nyamuk Sedunia, Begini Kiat Bintan Resorts untuk Pencegahan Tular Vektor di Lagoi

Sebelumnya, Radhiah mengungkapkan, memasuki usia 16 tahun ini, lanjut Radhiah, jumlah nasabah BPR Bintan sebanyak 21.912. Sedangkan LDR mencapai 74 persen. Sedangkan BOPO mencapai 84 persen. Dana pihak ketiga sebesar Rp199,892 miliar. Kredit yang diberikan Rp152,3 miliar.

Di lain hal, Radhiah mengungkapkan, Non Performing Loan (NPL) atau tunggakan dari debitor hingga akhir tahun 2023 lalu, di bawah 5 persen.

“NPL ini masih rendah. NPL di kami (BPR Bintan) terjadi akibat efek Covid-19, ada usaha debitor yang kolaps. Tapi, hal itu sudah dicarikan solusinya,” sebut Radhiah.

Baca Juga :  Menuju HPN 2024, PWI Bintan Merehab Gubuk Milik Sumiati Si Janda Sebatang Kara, Simak Kondisinya

Di lain hal, Radhiah menambahkan, untuk program bantuan pinjaman modal usaha UMKM tanpa bunga atau bunga nol persen, melalui Kredit Mikro Bangkit, berjalan 100 persen pada tahun 2023 lalu.

“Untuk pinjaman modal usaha program Kredit Mikro Bangkit itu, Rp5,2 miliar. Sedangkan bunga pinjamannya yang ditanggung Pemkab Bintan itu, Rp1 miliar. Total peminjam modal usaha tanpa bunga pada tahun 2023 itu, sebanyak 214 nasabah,” sebut Radhiah.

“Nah, untuk tahun 2024 ini, Pemkab Bintan menyediakan lagi sebesar Rp1 miliar, untuk program Kredit Mikro Bangkit atau pinjaman modal usaha nol persen tersebut,” kata Radhiah menambahkan. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *