
Bintan, suaraserumpun.com – Kepala Badan Pengusahaan (BP) Bintan Farid Irfan Siddik meninjau proyek pengaspalan jalan senilai Rp22 miliar di kawasan Pantai Sakera, Jalan Panca Marga, Jumat (29/9/2023). Sebagian ruas jalan di lintasan sepanjang 15 kilometer itu sudah mulus. Sebagian masih dikerjakan.
Kepala BP Bintan Farid Irfan Siddik menjelaskan, kunjungan proyek pengaspalan jalan ini bertujuan, untuk memastikan bahwa proyek ini berjalan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.
“Dengan fokus pada pengawasan terhadap rambu-rambu keselamatan kerja, dan pekerjaan pengaspalan. Mengingat jalur tersebut tidak dapat sepenuhnya dilalui, ditutup selama proses pengerjaan,” kata Farid Irfan Siddik, usai meninjau proyek peningkatan jalan sepanjang 15 kilometer di pantai wisata Sakera, Jalan Panca Marga tersebut.
Farid Irfan Siddik menyampaikan, BP Bintan telah melakukan reservasi di Jalan Panca Marga, dengan total panjang pengerjaan mencapai 15 kilometer yang dibagi menjadi 2 segmen.
“Setelah berdiskusi dengan Bupati Bintan kemarin, mengenai program-program strategis yang dapat kami dukung untuk meningkatkan perekonomian, salah satunya adalah wilayah ini. Di sini sering diadakan acara bertaraf internasional,” ujar Farid.
Selain itu, lanjutnya, jalan ini juga merupakan akses utama menuju kawasan pariwisata. Oleh karena itu, BP Bintan memutuskan untuk melakukan reservasi di wilayah ini.
“Total biaya yang dikeluarkan untuk proyek ini mencapai Rp22 miliar,” sebut Farid Irfan Siddik.
Kepala BP Bintan menambahkan, proyek jalan ini meliputi dua kecamatan, yaitu Kecamatan Bintan Utara dan Kecamatan Teluk Sebong. Target penyelesaian proyek ini diharapkan pada bulan Desember 2023. Dengan selesainya proyek ini, diharapkan perkembangan pariwisata di kawasan wisata Pantai Sakera, dapat semakin berkembang.
“Melihat kondisi lapangan, kita yakin bisa selesai sebelum kontrak habis (Desember 2023),” tambahnya.

Selain peningkatan jalan Panca Marga di Pantai Sekera, BP Bintan juga mengerjakan beberapa proyek pada tahun anggaran 2023 ini. Menyasar beberapa daerah lain di kawasan FTZ Bintan. Seperti proyek peningkatan jalan kawasan Desa Ekang Anculai ruas 1 dan ruas 2 dengan total anggaran melebihi Rp 12,1 miliar. Kemudian pembangunan jalan Harapan Baru di Desa Toapaya Utara dengan nilai anggaran melebihi Rp9 miliar.
Selain itu, pembangunan jalan di Kampung Beringin Desa Ekang Anculai tahap I dengan anggaran sekitar Rp16,5 miliar. Termasuk pembangunan PJUTS di sepanjang jalan Lintas Barat.
“Semua kita lakukan untuk mendukung investasi di Bintan,” demikian dikatakan Farid Irfan Siddik, belum lama ini. (yen)
Editor: Sigik RS