banner 728x90
Hj Dewi Kumalasari Ketua LKKS Kepri berdialog tentang upaya mencari solusi permasalahan sosial dalam kegiatan KISS di Madu Tiga Beach, Kawal, Minggu (9/7/2023). F- diskominfo bintan

LKKS Kepri Bahas Permasalahan Sosial Lewat KISS di Madu Tiga Beach

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kepri membahas permasalahan sosial lewat Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi, dan Sinergi (KISS) bersama pilar-pilar sosial di Kabupaten Bintan. Kegiatan KISS ini dilaksanakan di Madu Tiga Beach, Kawal, Minggu (9/7/2023) siang.

Ketua Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Provinsi Kepulauan Riau Hj Dewi Kumalasari menuturkan, LKKS merupakan lembaga non-pemerintah yang bersifat terbuka, independen, dan mandiri. Ia juga mengungkapkan bahwa LKKS memiliki peran nyata dalam membantu pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan sosial di masyarakat.

Baca Juga :  Dikukuhkan Plt Bupati Bintan, Pengurus Perppat Bentan Bukan Mengandalkan Proposal

“Saya tentu berharap dengan adanya kegiatan ini, pilar-pilar sosial di Kepri dapat saling berkoordinasi dengan baik. Khususnya di Kabupaten Bintan. Sehingga ke depannya, dapat memberikan solusi kepada pemerintah dalam menghadapi permasalahan sosial yang ada di Kepri,” harap Dewi Kumalasari.

Wakil Ketua I LKKS Kabupaten Bintan, Elyza Riani menuturkan, anggota LKKS harus bisa lebih aktif serta memperluas lagi cakupan kegiatan untuk membantu dan menyentuh. Sekaligus mengatasi berbagai persoalan sosial yang dihadapi masyarakat. Selain itu, sebagai lembaga sosial, LKKS juga mempunyai peranan yang sangat strategis dalam rangka menggali, mengembangkan, dan mengkoordinasikan semua potensi sosial dalam masyarakat.

Baca Juga :  Polres Bintan Juara Umum di Kejuaraan Pencak Silat HUT Lanudal Tanjungpinang

“LKKS tentu harus mampu menjalankan peran yang sangat strategis ditengah masyarakat. Saya harapkan agar seluruh anggota LKKS harus lebih aktif serta memperluas lagi cakupan kegiatan untuk membantu dan menyentuh berbagai persoalan sosial di masyarakat,” tutupnya. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *