banner 728x90
Para turis asing dari Amerika, Kanada, Australia dan lima negara lainnnya menikmati liburan di Arung Hijau Desa Tiangau, Kecamatan Siantan Selatan, Kepulauan Anambas, Minggu (11/6/2023). F- dok/suaraserumpun.com

Cen Sui Lan Mengalokasikan Rp2,5 Miliar untuk Desa Tiangau sebagai Destinasi Wisata Unggulan, Cek Hasilnya

Komentar
X
Bagikan

Anambas, suaraserumpun.com – Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Frakai Golkar Dapil Kepri, secara bertahap dan pasti menjadikan Desa Tiangau sebagai destinasi wisata unggulan Kabupaten Anambas. Melalui aspirasinya, Cen Sui Lan mengalokasikan dana Rp2,5 miliar untuk Desa Tiangau sebagai destinasi wisata unggulan. Hasilnya, kini turis asing pun mulai berkunjung.

Untuk mewujudkan Desa Tiangau di Kecamatan Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas sebagai destinasi wisata unggulan, tahun anggaran 2023 ini, Cen Sui Lan mengalokasikan dana aspirasi sebesar Rp2,5 miliar. Anggaran tersebut terbagi dalam berberapa program infrastuktur berbasis masyarakat. Seperti untuk program PISEW sebesar Rp500 juta, program bedah rumah sebesar Rp1 miliar.

“Program Bantuan Desa Wisata Rp400 juta. Program Pamsimas Rp350 juta. Program PJU-TS Rp250 juta. Sisanya dalam kegiatan bansos infrastruktur lainnya,” sebut Cen Sui Lan kepada suaraserumpun, Selasa (13/6/2023).

Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri, sungguh bangga dan bahagia melihat perkembangan Desa Tiangau, untuk menuju dan dipersiapkan sebagai destinasi wisata unggulan Kabupaten Anambas. Upaya itu sudah mulai digesa dengan mengalokasikan dana aspirasi berupa Penataan Kawasan Arung Hijau Desa Tiangau dengan Program Pembangunan Infrastuktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) tahun anggaran 2022 dan tahun anggaran 2023.

“Ini menyiapkan infrastruktur wisata seperti homestay,” ungkap Cen Sui Lan yang baru menerima penghargaan Golkar Media Awards 2023 sebagai Anggota DPR RI Terpopuler kategori Konten Terbaik.

Baca Juga :  Pecahkan Rekor, Greysia/Apriyani Sumbang Medali Emas di Olimpiade Tokyo

Tidak hanya itu, tahun anggaran 2023 ini, Desa Tiangau juga dialokasikan Pamsimas (Program Air Minum berbasis masyarakat) dialokasikan sebesar Rp350 juta untuk sambungan air bersih ke rumah rumah warga.

“Kita selesaikan dan kita kepung Desa Tiangau dari seluruh program infrastuktur berbasis masyarakat,” ungkap Cen Sui Lan yang juga ditugaskan Fraksi Golkar sebagai Anggota Pansus (Panitia Khusus) RUU Daerah Kepulauan DPR RI.

Selain itu, Cen Sui Lan juga memperindah kawasan wisata Desa Tiangau dengan merenovasi rumah-rumah sebanyak 50 unit pada tahun anggaran 2023 ini, agar semakin rapi dan indah.

Cen Sui Lan juga memperindah suasana pada malam hari di Desa Tiangau dengan mengalokasikan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS). Masih ntuk Desa Tiangau, pada tahun 2023 ini juga dengan menggunakan dana aspirasi dilaksanakan Balai Pelaksana Transportasi Darat (BPTD) Kepri Ditjen HubDat KeMenhub.

“Prinsipnya bagaimana program Desa Tiangau bisa maju dan masyarakatnya juga dapat semakin sejahtera dan maju,” harap Cen Sui Lan yang juga Penasehat IKA Lemhannas Prov Kepri.

Penataan Pantai Arung Hijau Desa Tiangau dengan program PISEW tahun anggaran 2022 dan tahun anggaran 2023, sedang dilaksanakan olek Kelompok Kerja Antar Desa (KKAD) Tiangau dengan memberdayakan masyarakat setempat sebagai pelaksana dan pekerjanya. F- dok/suaraserumpun.com

Khermansyah selaku Kades Tiangau, Kabupaten Anambas mengucapkan terima kasih atas program-program dari aspirasi Cen Sui Lan. Dirinya dan warga Desa Tingau sangat bersyukur atas semua alokasi yang diberikan demi kemajuan Desa Tiangau.

Hedtiantri SH MH tokoh muda Tiangau yang juga bertindak sebagai Koordinator KKAD Tiangau sekaligus Direktur BUMDes Tuah Sakato Tingau juga berterima kasih. BUMDes ini mendapatkan bantuan dari Cen Sui Lan. Hedtiantri merasa bangga atas semua perhatian untuk kemajuang Desa Tiangau.

Baca Juga :  Kemenkeu Tambah Rp10 Triliun, Pekerja Dapat Subsidi Upah Rp1 Juta, Ini Syaratnya

“Bu Cen Sui Lan hadir dan selalu memperjuangkan dan membawa dana-dana APBN (pusat) ke Provinsi Kepri,” ungkap Hedtiandri yang juga mengelola Perpustakaan Desa dan museum Muzium Perbatasan Anambas itu.

Reses ke Tiangau
Awal Agustus 2022 lalu, Cen Sui Lan melakukan reses ke kampung wisata Arung Hijau Desa Tiangau, Siantan Selatan, Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri. Selain reses, Cen Sui Lan melihat dimulainya kegiatan Program Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW). Program ini merupakan aspirasi Cen Sui Lan untuk tahun anggaran 2022.

Tahun 2022 lalu, Cen Sui Lan bersama Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris meninjau kegiatan PISEW di Arung Hijau Desa Tiangau, Siantan Selatan. F- dok/suaraserumpun.com

Dana aspirasi Cen Sui Lan tersebut dialokasikan untuk pembangunan jalan di bibir pantai, sepanjang 500 meter. Jalan ini sebagai sarana pendukung Desa Tiangau, sebagai Desa Destinasi Wisata.

Selain itu, Cen Sui Lan bertemu dengan para penerima program bedah rumah. Penerima bantuan rehabilitasi rumah warga kurang mampu di Kabupaten Anambas ini, direalisasikan untuk 100 unit rumah.

Dalam kegiatan reses ke Desa Tiangau tersebut, Cen Sui Lan didampingi H Abdul Haris Bupati Anambas, Hadi Candra Anggota DPRD Provinsi Kepri Fraksi Golkar Dapil Anambas-Natuna. Turut serta Raja Bayu Anggota DPRD Kabupaten Anambas Fraksi Golkar, dan Ahmad Yani Anggota DPRD Kabupaten Anambas, serta Zubaidi Kepala BP2P Kepri Riau Sumbar. Turut hadir Ditjen Perumahan Kementerian PUPR dan Rudy Kepala SatKer BP2W Kepri Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR.

Baca Juga :  Mau Cari Darah dan Apapun? Buka di Bintanku Indonesia

Turis Berkunjung
Desa Tiangau ini berada di Kecamatan Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), Kepulauan Riau. Desa Tiangau ini masuk dalam daerah 3T. Yaitu daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Meski demikian, Desa Tiangau ini dikenal dengan julukan Kampung Pendidikan Anambas.

Anak di Desa Tiangau berbaur dengan turis asing sambil praktik belajar bahasa Inggris. F- dok/suaraserumpun.com

Desa Tiangau berada di daerah perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan negara asing. Sebutnya berbatasan langsung dengan Malaysia, Thailand, Vietnam, Kamboja dan Tiongkok. Termasuk dengan Filipina. Sebab, di sebelah utara Anambas ini sudah merupakan perairan internasional Laut Tiongkok Selatan. Desa wisata Tiangau ini berada di perbatasan enam negara.

Tiangau memiliki keindahan panorama alam dan wisata bahari. Kini, Desa Tiangau sudah mulai bersolek. Saking menawannya, Desa Tiangau sudah mulai dikunjungi lagi oleh turis asing. Minggu (11/6/2023, turis dari 8 mancanegara berkunjung. Mereka ada yang berasal dari Amerika, Canada, Jerman, Inggris, Selandia Baru, Afrika Selatan, Australia dan Filipina.

Para turis menikmati suasana sunset di Pantai Arung Hijau Desa Tiangau, Kabupaten Anambas. Menariknya lagi, anak-anak warga Desa Tiangau berbaur dengan para turis mancanegara. Mereka sekaligus mempraktikkan bahasa Inggris, yang diajarkan di Lembaga pendidikan bahasa Tiangau.

“Semoga impian saya dan semua pihak untuk menjadikan Desa Tiangau di Kepulauan Anambas sebagai destinasi wisata unggulan, bisa terwujud,” demikian harapan Cen Sui Lan buat Desa Tiangau, Kecamatan Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *