BATAM (suaraserumpun) – Saat ini, warga Kepri sudah kangen ingin berwisata ke Singapura. Ternyata, warga Singapura pun rindu ingin berkunjun ke Kepri.
Keinginan warga Singapura maupun warga Kepri itu menjadi pembicaraan Wakil Gubernur Kepri Hj Marlin Agustina saat menerima kunjungan Mark Low Konjen Singapura di Graha Kepri, Kota Batam, Selasa (25/8/2021). Dalam kunjungan itu, Mark Low didampingi Konsul Lim Yihong.
Wakil Gubernur Kepri Hj Marlin Agustina menyampaikan, pada awal-awal wabah corona melanda, masker dan hand sanitizer menjadi barang yang langka di Kepri. Singapura langsung mengirim bantuan masker dan hand sanitizer. Bahkan ditambah dengan bantuan mesin PCR.
Itu membuktikan, hubungan Kepri dengan Singapura sangat dekat. Hj Marlin mengibaratkan Kepri dengan Singapura sudah seperti kakak dan adik. Saling memberi dukungan agar tiap kawasan terus membaik. Jika keadaan semakin membaik, tentu harapan agar pintu kunjungan dapat dibuka.
“Warga Kepri sudah kangen (rindu) ingin berkunjung ke Singapura,” kata Wagub Marlin.
Atas nama Pemprov Kepri, Marlin Agustina berterima kasih dengan bantuan Singapura, sejak Kepri dilanda pandemi Covid-19, hingga saat ini. Bantuan itu sangat membantu Kepri dalam mengatasi pandemi. Dengan kerja sama yang baik dan saling mendukung, pandemi di wilayah ini diharapkan semakin menurun dan berakhir.
“Bantuan Singapura sangat luar biasa untuk Kepri. Kami berharap pandemi di wilayah ini segera berakhir dan kerja sama Kepri dan Singapura semakin meningkat,” kata Hj Marlin Agustina.
Dalam pertemuan itu, turut dibicarakan tentang vaksinasi warga, belajar tatap muka di sekolah, hingga berita hoaks tentang vaksin. Baik yang beredar di Singapura dan Indonesia.
Konjen Singapura Mark Low pun menyatakan, warga Singapura pun sudah rindu mau berkunjug ke Kepri. Singapura mulai membuka pintu kunjungan secara terbatas, September ini. Tapi, baru diberlakukan bagi warga Brunei Darussalam dan Jerman. Tentu dengan berbagai persyaratan yang sudah ditentukan.
“Ke depan, kemungkina hidup berdamai dengan Covid-19. Bahwa yang terpenting adalah vaksinasi, terus melakukan tracing dan bertanggung jawab sosial yang tinggi,” tutur Mr Low.
Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina berharap, secara perlahan pintu kunjungan itu bisa terbuka untuk Indonesia. Demikian juga sebaliknya. (SS)