banner 728x90
Sekdaprov Kepri Adi Prihantara menyerahkan infak untuk Palestina di sela Rakorda Baznas Kepri di Bintan Agro Resort, Selasa (21/11/2023). F- diskominfo kepri

Baznas Kepri Beri Penghargaan UPZ dan Menyalurkan Infak untuk Palestina

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memberikan penghargaan UPZ dan menyalurkan infak untuk Palestina. Penyaluran infak untuk Palestina itu dilakukan pada Rapat Koordinasi Daerah Baznas Provinsi Kepri di Bintan Agro Hotel, Selasa (21/11/2023). Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau Adi Prihantara.

Rakorda yang mengusung tema “Integrasi Pengelolaan Zakat dengan Prinsip 3A : Aman Syar’i, Aman Regulasi dan Aman NKRI” diharapkan mampu melahirkan inovasi dan menghasilkan berbagai rumusan program yang selaras dengan program pemprov dan program kabupaten/kota dalam Provinsi Kepri, dalam rangka mendorong percepatan pembangunan dan peningkatan perekonomian masyarakat Provinsi Kepri.

Adi Prihantara yang mewakili Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad menyampaikan apresiasi kepada BAZNAS Kepri yang telah banyak membantu Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam mengentaskan kemiskinan dan membantu mensejahterakan masyarakat.

Baca Juga :  Lima Tersangka Spesialis Pecah Kaca Mobil Beraksi di Batam, Rp310 Juta Melayang

“Kami berharap kedepannya BAZNAS Kepri terus bisa lebih optimal baik dari sisi penghimpunan zakat hingga program kerja untuk penyaluran zakat,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Ketua BAZNAS Kepri Arusman Yusuf juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kepri yang terus memberikan dukungan untuk BAZNAS dalam penghimpunan zakat sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.

“BAZNAS mengajak seluruh stakeholder untuk bersinergi dalam mengembangkan potensi zakat di Provinsi Kepri yang sangat besar,” ujarnya.

BAZNAS Kepri juga memberikan piagam penghargaan untuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau yang telah berkontribusi dalam penghimpunan zakat.

Piagam penghargaan diberikan kepada 10 UPZ, yaitu: UPZ Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau, UPZ Badan Pendapatan Daerah Provinsi Kepulauan Riau, UPZ Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, UPZ Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau, UPZ RSUD Raja Ahmad Thabib Provinsi Kepulauan Riau, UPZ Dinas Ketahanan Pangan,Pertanian Dan Kesehatan Hewan Provinsi Kepulauan Riau, UPZ Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau, UPZ Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kepulauan Riau, UPZ Dinas Perhubungan Provinsi Kepulauan Riau, dan UPZ Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Riau.

Baca Juga :  Mengarungi Laut Selama 19 Jam, Logistik Pemilu Tiba di Pulau Tambelan

Selain itu, BAZNAS Kepri juga menyalurkan infak kemanusiaan untuk Palestina dari BAZNAS SE Provinsi Kepri yang terkumpul sebanyak Rp. 3.022.821.885.

Rakorda BAZNAS Provinsi Kepulauan Riau akan berlangsung dengan agenda pembahasan tentang strategi penghimpunan dan penyaluran zakat, evaluasi kinerja BAZNAS, serta kunjungan lapangan ke beberapa lokasi penerima manfaat zakat. Rakorda ini diikuti oleh perwakilan BAZNAS Pusat, BAZNAS Provinsi, BAZNAS Kabupaten/Kota, serta stakeholder terkait lainnya.

Wabup Bintan

Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kepulauan Riau, Selasa (21/11) di Ballroom Bintan Agro Resort. Rakorda ini diikuti seluruh Baznas Kabupaten/Kota se Provinsi Kepri untuk membahasa berbagai giat dan kontribusi Baznas dalam pembangunan daerah dan kesejahteraan.

Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith menyerahkan penghargaan di sela Rakorda Baznas Kepri. F- diskominfo bintan

Dalam sambutannya, Wabup Bintan Ahdi Muqsith mengapresiasi andil Baznas yang selama ini turut serta dalam memberikan pemerataan kesejahteraan. Dirinya yakin dengan komitmen yang dapat dijalin bersama antar Pemerintah Daerah dan Baznas.

Baca Juga :  Sah, Fachrul Z Ahmad sebagai Ketua Karang Taruna Kepri

“Sejauh ini sudah banyak yang dilakukan Baznas. Bantuan sembako, bantuan beasiswa sampai bantuan nutrisi bagi balita terindikasi stunting. Tentu ini hal yang sangat patut diapresiasi,” ungkapnya. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *