banner 728x90
Wali Kota Tanjungpinang Hj Rahma meninjau klinik Lanud RHF saat peresmian pos pelayanan KB, Kamis (2/2/2023). F- diskominfo tanjungpinang

Rahma: Pos Pelayanan KB Lanud RHF sebagai Upaya Penurunan Kasus Stunting

Komentar
X
Bagikan

Tanjungpinang, suaraserumpu.com – Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Republik Indonesia bersama Wali Kota Tanjungpinang Hj Rahma SIP MM menghadiri peresmian pos pelayanan KB Kesehatan Terpadu Gelatik Lanud Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang, di Klinik TNI AU, jalan Brigjen Katamso, Kamis (2/2/2023). Menurut Rahma, pos pelayanan KB di klinik TNI AU ini sebagai upaya penurunan kasus stunting.

Rahma mengucapkan selamat atas diresmikannya pos pelayanan KB di klinik AU. Pos pelayanan KB ini dapat memberi kemudahan masyarakat untuk mendapatkan fasilitas kesehatan.

Baca Juga :  Dewi Kumalasari: Setahun, Ada Empat Ribuan Orang Terkena Kanker

“Dan yang membanggakan, pos pelayanan KB di klinik ini diresmikan oleh kepala BKKBN pusat secara langsung,” ucapnya.

Menurut Rahma, adanya pos pelayanan KB merupakan salah satu upaya dalam penurunan stunting yang tengah gencar dilakukan oleh Pemerintah.

“Melalui pelayanan KB dapat mengatur jarak kelahiran sehingga dapat menciptakan keluarga sehat sejahtera, serta dapat menurunkan angka kematian ibu dan bayi karena kehamilan yang tidak diinginkan atau jarak kelahiran yang terlalu dekat,” sebutnya.

Sejalan dengan program BKKBN, program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga sangat berkontribusi untuk perencanaan kualitas masyarakat kedepan.

Baca Juga :  Kementerian PUPR Membangun PLBN di Serasan-Natuna

“Bukan hanya dalam membatasi kelahiran namun meningkatkan kualitas masyarakat, diantaranya peningkatan gizi ibu dan anak, mutu tenaga kerja, produktivitas, tingkat pendidikan, kesehatan termasuk penurunan kemiskinan,” sambungnya.

Rahma mengajak untuk bersinergi dan kolaborasi dalam penanganan stunting dalam upaya yang lebih spesifik.

“Dengan sosialisasi dan memfasilitasi pemeriksaan kehamilan, imunisasi rutin dasar lengkap bagi balita, dan pemberian makanan tambahan balita dan ibu hamil, termasuk tempat pelayanan KB,” tutupnya.

Kepala BKKBN RI Dr (Hc) dr Hasto Wardoyo SP Og (K) pada kesempatan tersebut mengapresiasi dengan adanya pos pelayanan KB.

Baca Juga :  Tahun Ini, Ansar Ahmad Mempersolek Pujasera Taman Kota Kijang dengan Anggaran Rp2,7 Miliar

“Dibutuhkan kolaborasi gerakan percepatan pencegahan dan penurunan stunting sebagaimana target yang ditetapkan oleh Presiden, maka kita harus mengoptimalkan seluruh jajaran untuk bekerja dengan tepat dan cepat mendampingi serta melayani keluarga-keluarga berisiko stunting,” ujarnya.

Selanjutnya diserahkan alat-alat medis melalui Kepala BKKBN RI kepada Danlanud RHF Kolonel Navigator, Arief Budiman, S.T.PSC, dan peninjauan ruang pelayanan KB klinik Lanud Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang. (yen)

Editor: Wahyu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *