banner 728x90
Tenaga vaksinator Polres Bintan menyuntik vaksin Covid-19 kepada anak pulau di Desa Dendun, Kecamatan Mantang, Kabupaten Bintan, Sabtu (12/2/2022). F- Istimewa/humas polres bintan

Anak Pulau Dendun Dapat Nasi Kapau Polres Bintan

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Seratusan anak pulau di SDN 002 Desa Dendung, Kecamatan Mantang mendapat pelayanan vaksinasi antar pulau (Nasi Kapau) dari jajaran Polres Bintan, Sabtu (12/2/2022). Vaksinasi Covid-19 ini ditujukan kepada anak usia 6-11 tahun, remaja, dan masyarakat di atas usia 18 tahun.

Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono SH SIK MH menjelaskan, program Nasi Kapau Polres Bintan tersebut merupakan program Polda Kepulauan Riau (Kepri), dalam rangka mendukung program pemerintah menghambat lajunya penularan Covid-19.

Dalam kegiatan Nasi Kapau tersebut tim Dokkes Polres Bintan mendatangi pulau-pulau yang ada penduduknya untuk dilaksanakan vaksinasi terhadap masyarakat dan anak-anak. Pelaksanaan Nasi Kapau tersebut dipimpin oleh Aipda Roni Asrila selaku Kasi Dokkes Polres Bintan, sekaligus sebagai tenaga vaksinator yang dibantu oleh Briptu Tulus Sihotang Amd Kep, dan Briptu Safnah.

Baca Juga :  443 Guru PAUD dan TK di Tanjungpinang Menerima Insentif dari Pemprov Kepri

Kegiatan Nasi Kapau tersebut bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan yang menerjunkan tenaga Kesehatan dari Puskesmas Mantang.

Kapolres Bintan berharap, dengan adanya program Nasi Kapau tersebut seluruh masyarakat dan anak-anak yang tinggal di pulau kecil telah disuntik vaksin untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penularan Covid-19.

“Terdata lebih dari seratus orang masyarakat dan anak-anak yang divaksin hari ini di Pulau Dendun, Kecamatan Mantang, untuk masyarakat pulau lainnya juga akan didatangi oleh tim Nasi Kapau Polres Bintan,” sebut AKBP Tidar Wulung Dahono.

Baca Juga :  Semifinal Euro 2020: Italia Vs Spanyol dan Inggris Vs Denmark, Ini Jadwal Lengkapnya

AKBP Tidar Wulung Dahono berpesan, dalam kehidupan sehari-hari tetap mematuhi Protokol Kesehatan dengan menerapkan 5M. Yaitu, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. (nurul atia)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *