Bintan, suaraserumpun.com – Puluhan istri polisi di Bintan melaksanakan program Bhayangkari Peduli. Program ini merupakan satu dari sejumlah cara para istri polisi membikin suaminya bergairah dalam bertugas mengawasi arus mudik Idulfitri, meski dalam keadaan berpuasa.
Ketua Bhayangkari Cabang Bintan Ila Riky Iswoyo didampingi Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Bintan beserta seluruh pengurus Bhayangkari Cabang Bintan mengunjungi Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Pos Terpadu yang berada di wilayah hukum Polres Bintan, Rabu (19/4/2023) petang kemarin. Dalam kunjungan ini, para istri polisi memberikan bingkisan, serta mendoakan agar suaminya bersemangat atau bergairah dalam menjalankan tugas.
Ketua Bhayangkari Cabang Bintan Ila Riky Iswoyo mengatakan, kedatangan pengurus Bhayangkari guna memberikan dukungan dan semangat kepada para personel yang bertugas dalam pengaman Operasi Ketupat Seligi 2023.
“Hari ini Bhayangkari Cabang Bintan berikan kejutan kepada para suami yang melaksanakan tugas pada Pos Pengamanan Operasi Ketupat Seligi 2023 selama 1×24 jam, kegiatan Bhayangkari Peduli ini adalah bentuk kepedulian dan simpatik dari para Bhayangkari kepada suami yang sedang berjaga guna menciptakan mudik yang aman dan nyaman,” jelasnya.
Selain memberi dukungan dan semangat, para personel gabungan dari TNI-Polri, personel Dinas Perhubungan, Satpol PP, Pramuka, Basarnas, Senkom dan Tenaga Kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan yang melaksanakan tugas, Bhayangkari Cabang Bintan juga memberikan bingkisan.
Ila Riky Iswoyo berpesan kepada personel yang bertugas di Pos Penagaman harus lebih siaga dan mewaspadai terhadap situasi dan ancaman yang berkembang di antaranya adalah munculnya pontensi gangguan Kamseltibcar Lantas pada arus mudik dan balik.
“Para suami dan anggota jaga pos pam lainnya, agar terus semangat melaksanakan pengamanan walaupun dalam keadaan berpuasa Ramadan dan tidak lupa untuk melaksanakan ibadah salat wajib 5 waktu bagi yang beragama aislam. Serta selalu jaga kesehatan dan keselamatan selama bertugas. Ingat, ada kami para istri dan anak-anak yang selalu menunggumu di rumah,” tuturnya. (yen)
Editor: Wahyu