Bintan, suaraserumpun.com – Kapolres Bintan AKBP Riky Iswoyo SIK MM dan Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith serta seluruh FKPD dan OPD mengecek kesiapan Pos Pengamanan Pos Pelayanan dan Pos Terpadu serta personel yang bertugas, Kamis (4/4/2024). Hari pertama Operasi Ketupat Seligi 2024, calon penumpang arus mudik masih normal.
Di Pos Pelayanan Terpadu di pelabuhan ASDP Tanjung Uban, Kapolres Bintan memberikan arahan kepada petugas yang bertugas agar selalu melaksanakan tugasnya dengan profesional dan humanis.
“Jalin komunikasi, koordinasi dan kolaborasi dengan seluruh stakeholder, dan tetap jaga kesehatan,” pesan Kapolres Bintan
Selai itu, AKBP Riky Iswoyo berpesan kepada petugas yang berjaga selalu aktif memperhatikan arus mudik. Baik arus penumpang maupun kendaraan. Selalu koordinasi dengan pengelola kapal penyeberangan agar tidak terjadi antraan. Usahakan kurangi antrean Kendaraan dan penumpang, dan diatur bila kapal sudah penuh untuk segera diberangkatkan. Tidak berpatokan pada jadwal keberangkatan kapal.
Kapolres Bintan dan rombongan mengecek speed boat untuk memeriksa alat keselamatan penyeberangan seperti pelampung keselamatan (Life Jacket), Pemadam api dan peralatan keselamatan lainnya. Kapolres Bintan juga mengimbau kepada pengusaha penyeberangan agar selalu berhati-hati dalam mengemudikan armadanya.
Selain peninjauan di Pos Pelayanan Terpadu dan Pos Pengamanan di Tanjung Uban, Kapolres Bintan dan rombongan juga melakukan peninjauan di Pos Pengamanan yang ada di Simpang Lagoi, Pos Pelayanan Pantai Trikora, Pos Pengamanan Km 16 dan Pos Pengamanan Kijang.
Pada kesempatan lain, Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith mengatakan, segala sesuatunya telah sesuai dengan apa yang memang seharusnya dipersiapkan.
“Sejauh ini sudah sangat siap ya. Dari fasilitas sampai ke personel yang bertugas. Sama-sama lah kita berdoa semoga semua sesuai berjalan lancar,” kata Ahdi Muqsith
Wabup Bintan juga meminta personel yang bertugas untuk senantiasa mengutamakan koordinasi. Terlebih lagi dalam hal updating segala sesuatu yang dianggap perlu untuk segera dilaporkan kepada atasan. Para petugas diminta menjaga stamina dan kesehatan. Hal ini dikatakannya menjadi salah satu kunci utama untuk suksesnya Operasi Ketupat Seligi 2024 yang dilaksanakan hingga tujuh hari pascalebaran Idulfitri 1445 hijriah. (yen)
Editor: Sigik RS