Bintan, suaraserumpun.com – Bintan Resorts bersama pemerintah Kecamatan Teluk Sebong meluncurkan Bank Sampah Desaku Sebong Lagoi, Minggu (18/2/2024). Peresmian Bank Sampah Desaku Sebong Lagoi dilaksanakan pada peringatan Hari CSR Sedunia tahun 2024.
Pada peringatan World CSR Day atau Hari Tanggung Jawab Sosial Perusahaan sedunia tahun 2024, Bintan Resorts meluncurkan proyek Bank Sampah, Minggu (18/2/2024). Kegiatan ini melibatkan masyarakat lokal di Desa Sebong Lagoi, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Serta bekerja sama dengan pemerintah setempat. Misi ini bertujuan untuk menjaga keindahan alam, mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan memberikan manfaat jangka panjang yang berkelanjutan.
Kegiatan diawali dengan gotong royong bersih-bersih oleh masyarakat dusun 1 dan dusun 2 Desa Sebong Lagoi. Dihadiri oleh Camat Teluk Sebong Julpri Ardani, Kasi pengurangan sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bintan Bambang Krisyanto, Kepala Desa Sebong Lagoi Mazlan, Ketua BPD Sebong Lagoi Abdul Rahman, Ketua PKK Sebong Lagoi Selamah, Ketua PKK Kecamatan Indah Dyah Mardianasari. Dan manajemen kawasan wisata Bintan Resorts yang diwakili oleh kepala departemen pemberdayaan masyarakat Bhakti Adi Chandra.
Mewakili manajemen Bintan Resorts, Bhakti Adi menjelaskan, proyek Bank Sampah atau Recycle Bank merupakan hasil inisiasi bersama antara Bintan Resorts dan Desa Sebong Lagoi. Rencana pelaksanaannya telah dipersiapkan sejak tahun 2022 setelah berbagai diskusi dan persiapan yang intensif dengan pihak desa.
“Kami berkomunikasi secara intensif dengan desa untuk menjalankan program recycle bank ini. Ternyata, desa juga memiliki rencana yang sejalan untuk pengelolaan sampah, sehingga terjadi kolaborasi yang sangat positif,” jelasnya.
Sejumlah langkah telah diambil sebagai tindak lanjut atas rencana tersebut. Mulai dari pembentukan Focus Group Discussion, pembentukan pengurus, hingga kunjungan studi ke beberapa bank sampah yang sudah ada di kawasan lain di Pulau Bintan.
Tak hanya itu, juga dilakukan pelatihan-pelatihan yang dibutuhkan. Setelah proses yang panjang dan matang, akhirnya pada tahun 2024, Bank Sampah Desaku resmi diluncurkan. Langkah-langkah ini menegaskan komitmen bersama untuk mengelola sampah secara lebih efisien dan berkelanjutan. Minggu (18/2/2024), Bank Sampah Desaku Sebong Lagoi yang diresmikan.
Dalam upaya untuk memperkuat pengelolaan program Bank Sampah ini, pemerintah desa telah menunjuk PKK Sebong Lagoi sebagai pengurus. Sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Desa Nomor 53 tahun 2023, struktur organisasi kepengurusan Bank Sampah lalu ditetapkan, dimulai dari posisi direktur, manajer keuangan, hingga manajer operasional.
Dalam struktur ini, Bintan Resorts turut serta sebagai mitra pendamping yang akan memberikan bimbingan selama proses pengelolaan Bank Sampah berlangsung, dengan tujuan agar pengurus dapat mandiri di masa yang akan datang.
“Kami ingin memastikan bahwa kelompok Bank Sampah Desaku Sebong Lagoi dapat mandiri di masa depan,” harap Bhakti.
Bintan Resorts menyadari betapa pentingnya sinergi dalam proyek-proyek keberlanjutan seperti ini. Dengan melibatkan unsur pemerintah desa, PKK, masyarakat dan lembaga pendidikan di sekitar wilayah kawasan Bintan Resorts. Serta menyerukan dukungan dari semua pihak untuk kesuksesan masa depan misi tersebut.
“Kami mengajak semua pihak untuk mendukung, sehingga bank sampah ini bisa sukses dan memberikan dampak yang signifikan,” harap Bhakti.
Kepala Desa Sebong Lagoi, Mazlan berharap, dalam mengurangi sampah di setiap RT dan RW semakin nyata. Menurutnya keberhasilan Bank Sampah tidak hanya kerja keras pemerintah desa. Tetapi juga dukungan seluruh warga.
Julpri Ardani, Camat Teluk Sebong, menggarisbawahi pentingnya semangat luar biasa dalam membentuk Bank Sampah Desa, dengan harapan dorongan ini mencapai tingkat nasional.
“Bintan Resorts memberikan kontribusi besar dalam program sosial kemasyarakatan di Kecamatan Teluk Sebong,” ujarnya.
Kasi Pengurangan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bintan Bambang Krisyanto mengapresiasi terhadap Bintan Resorts serta berharap pengurangan sampah di Kecamatan Teluk Sebong bisa mencapai 30 persen. Dari 40 bank sampah di Bintan, 19 aktif. Termasuk 15 bank sampah sekolah. Sisanya dikelola oleh masyarakat. (yen)
Editor: Sigik RS