Bintan, suaraserumpun.com – Tiga tahun Roby Kurniawan memimpin Kabupaten Bintan sebagai bupati, angka pengangguran di Bintan turun mencapai 3,198 persen. Simak program bidang tenaga kerja Bupati Bintan Roby Kurniawan berikutnya di tahun 2024.
Angka pengangguran di Kabupaten Bintan turun drastis selama tiga tahun terakhir. Sejak tahun 2021, Bupati Bintan Roby Kurniawan telah berhasil menurunkan selisih angka pengangguran, berkurang jauh dari tahun-tahun sebelumnya. Data BPS Kepri menunjukkan angka pengangguran di Kabupaten Bintan selama tiga tahun terakhir turun dengan selisih angka sebanyak 3,19 persen.
Per Agustus Tahun 2021 angka pengangguran di Bintan berada pada 8,62 persen. Tahun 2022 angka pengangguran di Bintan kembali turun dan berada pada 6,91 persen. Puncaknya pada Agustus tahun 2023, angka pengangguran di Bintan turun drastis pada angka 5,43 persen. Dengan hal ini, artinya tiga tahun selama kepemimpinan Bupati Bintan Roby Kurniawan, telah terjadi selisih penurunan yang signifikan yaitu sebanyak 3,19 persen.
“Kita optimis. Insya Allah, untuk tahun 2024, target angka pengangguran di Bintan bisa turun lagi,” sebut Roby Kurniawan saat memberikan keterangan pers, Selasa (9/1/2024).
Selisih angka pengangguran di Bintan juga terlihat besar selisih angka penurunannya jika di bandingkan dengan kabupaten/kota lainnya di Provinsi Kepri.
Kabupaten Karimun angka pengangguran tahun 2021 berada pada 7,20 persen dan selisih angka penurunan sebanyak 1,18 persen. Sehingga tahun 2023 menjadi 6,02 persen. Kabupaten Natuna angka pengangguran tahun 2021 berada pada 5,15 persen, dan selisih angka penurunan sebanyak 1,1 persen. Sehingga tahun 2023 menjadi 4,05 persen. Kabupaten Lingga angka pengangguran tahun 2021 berada pada 4,23 persen dan selisih angka penurunan sebanyak 0,71 persen. Sehingga tahun 2023 menjadi 3,52 persen.
Untuk Kepulauan Anambas angka pengangguran tahun 2021 berada pada 1,27 persen dan selisih angka naik sebanyak 1,28 persen. Sehingga tahun 2023 menjadi 2,55 persen. Kota Tanjungpinang angka pengangguran tahun 2021 berada pada 6,31 persen dan selisih angka naik sebanyak 1,55 persen. Sehingga tahun 2023 menjadi 4,76 persen. Serta Kota Batam angka pengangguran tahun 2021 berada pada 11,64 persen dan selisih angka turun sebanyak 3,5 persen. Sehingga tahun 2023 menjadi 8,14 persen.
Sebelumnya, Bupati Bintan Roby Kurniawan menyampaikan, tahun 2023, Pemkab Bintan menggelar job fair atau bursa lowongan kerja. Penerimaan tenaga kerja dilakukan secara terbuka. Selama tahun 2023 tercatat tersedia 375 lowongan kerja. Bahkan dengan program Pemkab Bintan, penempatan tenaga kerja pada tahun 2023 sebanyak 1.236 orang dari 2.010 pelamar.
“Kita juga menempatkan anak lokal untuk bekerja di luar negeri. Ada 70 orang anak Bintan yang bekerja di Korea Selatan. Mulai tahun 2024, kita akan jalankan job fair ini pada kawasan industri Lobam dan PT BAI serta di kawasan investasi lainnya,” ujar Roby Kurniawan.
Setiap perekrutan tenaga kerja pada tahun 2024 ini, tegas Roby Kurniawan, akan diawasi.
“Minimal, 80 persen perekrutan tenaga kerja itu berasal dari anak Bintan,” kata Roby Kurniawan menambahkan. (yen)
Editor: Sigik RS