Batam, suaraserumpun.com – Rizki Faisal Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kepri menyempatkan diri untuk bersilahturahmi dengan sejumlah alumni Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, di restoran Golden Prawn, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Sabtu (8/7/2023) malam lalu. Berikut ini misi Rizki Faisal untuk para alumni Unhas Makassar.
Dalam pertemuan tersebut, Rizki Faisal menyampaikan, Kota Batam sebagai kota industri di Provinsi Kepulauan Riau memerlukan sentuhan tenaga teknik yang andal di berbagai bidang.
Presedium Aktivis 98 yang kini politisi senior Partai Golkar tersebut mengatakan, acara silaturahmi yang dibungkus dengan halalbihalal Ikatan Alumni Teknik (IKATEK) Unhas Chapter Sumatera dan Ikatan Sarjana Perkapalan (ISP) Chapter Batam ini sangat luar biasa.
Ketua ISP Batam, Asnawi menjelaskan, ada ratusan alumni perkapalan yang saat ini berkarya dan bekerja di Batam. Artinya peran alumni dari unhas sangat besar di Kota Industri ini.
Ia menyebutkan, keberadaan IKATEK dan ISP di Batam dan Provinsi Kepri pada umumnya, bisa menularkan ilmu dan keahlian bagi pekerja yang masih berada dibawah level mereka.
“Di Kota Batam masih banyak pekerja yang hanya mengandalkan ijazah SMA atau SMK, artinya dengan adanya pola teknokrat yang dimiliki oleh para alumni Teknik Unhas, diharapkan bisa membimbing para tenaga muda untuk lebih profesional,”tuturnya
Alumni teknik Unhas ini, bebernya, banyak yang berkarya di berbagai bidang teknik, seperti Classification Societies, Energy, Oil & Gas, Entrepreneurs, Marine Consultant, Marine Inspector, Shipyard dan Baginya bidang-bidang tersebut membutuhkan keahlian khusus.
“Ilmu teknik itu ilmu berdasarkan data, ilmu pasti. Ini bisa ditularkan ke para pekerja pemula atau anak-anak Batam. Sehingga keberadaan alumni ini lebih bermanfaat dan mempunyai nilai lebih dimata masyarakat,” ungkap Rizki Faisal berdarah Sulawesi Selatan ini.
Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (kKSS) Kota Batam, Masrur Amin mengapresiasi Kekompakan warga Sulawesi Selatan yang ada di Kota Batam. Dengan kebersamaan dan saling bergandeng tangan, kontribusi warga Sulawesi Selatan semakin nyata dalam pembangunan Kota Batam.
“Dari berbagai sudut dan profesi, warga Sulawesi Selatan ada disini. Dengan semakin eratnya persatuan kita, maka kita akan menjadi salah satu komunitas yang diperhitungkan. Ewako,” pungkas Masrur Amin. (yen)
Editor: Sigik RS