Bintan, suaraserumpun.com – Pemerintah Kabupaten Bintan melalui Dinas Sosial mulai menyalurkan tahap pertama Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi lansia. Tahun 2023, lebih dari lima ribuan lansia di Bintan yang menerima BLT. Berikut nilai anggarannya.
Hingga 18 April ini, sebanyak 4.312 lansia dari sepuluh kecamatan se-Kabupaten Bintan yang akan menerima BLT. Masing-masing lansia akan menerima bantuan sebesar Rp400 ribu, terhitung Januari hingga April. Ini merupakan salah satu program andalan yang langsung menyentuh kalangan kurang mampu.
Bupati Bintan Roby Kurniawan menyampaikan, dirinya meminta Dinas Sosial agar BLT lansia tersebut bisa segera disalurkan menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 hijriah. Sehingga program ini bisa sedikit membantu para lansia. Roby Kurniawan menginginkan masyarakat merasakan bahwa pemerintah hadir di tengah mereka.
“Salah satu maksud dari program ini kan kita memang ingin orang-orang tua kita merasakan bahwa kita hadir. Di usia yang senja, lebih lagi ini mau lebaran, jadi kita usahakan percepat menyalurkan BLT itu. Agar bisa sedikit membantu mereka,” jelas Bupati Bintan, Sabtu (15/4/2023).
Kepala Dinas Sosial Bintan Samsul menyebutkan, proses penyaluran tahap pertama di tahun anggaran 2023 ini, bisa sesuai dengan target capaian.
“Sesuai arahan, kita usahakan semuanya cepat. Dari tanggal 3 April lalu, sudah kita mulai penyalurannya di Kijang Kota. Dan nanti sampai tanggal 18 April itu, terakhir di Tambelan. Kita cairkan langsung 4 bulan, sisanya nanti di tahap kedua,” jelas Samsul.
Samsul menambahkan, data yang disalurkan saat ini sebanyak 4.312 lansia. Pada tahap kedua nanti, ada data baru sejumlah 898 lansia. Sehingga total lansia penerima BLT pada tahun ini sebanyak 5.210 lansia. Anggaran yang disediakan untuk BLT lansia ini lebih dari Rp6 miliar.
“Pada data baru itu, yang tahap satu belum dapat, nanti pada tahap kedua mereka akan langsung menerima full Rp1,2 juta. Tim kita di lapangan juga terus melaporkan dan update. Sebab, kadang ada data yang masuk pas tiba penyaluran ternyata meninggal dunia. Yang jelas ini tujuannya untuk mereka selain yang sudah menerima PKH, Bantuan Pangan Nasional sama BLT DD dari Desa,” demikian dipaparkan Samsul. (yen)
Editor: Wahyu