banner 728x90
Kondisi 524 ekor sapi stok hewan kurban Iduladha 1444 hijriah dari Kupang, NTT saat tiba di pelabuhan Sri Bayintan Kijang, Bintan, Jumat (14/4/2023). F- yen/suaraserumpun.com

524 Sapi dari NTT untuk Stok Hewan Kurban Iduladha Sudah di Peternakan Eza Mandiri

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Sebanyak 524 ekor sapi dari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah tiba di pelabuhan Sri Bayintan Kijang, Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (14/4/2023). 524 ekor sapi jenis Bali dari NTT ini, sebagai stok kebutuhan hewan kurban Iduladha 1444 hijriah. Sekarang, sudah berada di peternakan Eza Mandiri, di Kota Tanjungpinang.

Penyediaan sapi dari NTT ini untuk memenuhi permintaan hewan kurban pada saat lebaran Iduladha 1444 hijriah nanti. Satu alternatif untuk memenuhi penyediaan hewan kurban itu adalah, mendatangkan sapi dari luar Kepri. Dengan syarat, berasal dari daerah yang masih ‘hijau’ atau belum terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Daerah hijau itu adalah Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Juga :  Peringatan Wafat Isa Almasih di Bintan, Gereja Dikawal Ketat

Peternakan Eza Mandiri bersama sejumlah pihak menjadi mediator untuk penyediaan pasokan ternak sapi dari Kupang-NTT. Awalnya, distributor sapi di NTT, akan mengirim 600 ekor. Namun, kapasitas kapal pengangkut hanya bisa membawa 525 ekor sapi.

Jefri selaku pengelola Peternakan Eza Mandiri menjelaskan, pengiriman sapi dari NTT itu, Selasa tanggal 4 April lalu. Dari pelabuhan Tenau, Kupang, Provinsi NTT menuju pelabuhan Sri Bayintan Kijang, Kabupaten Bintan, Kepri. Proses semua administrasi dalam pengiriman sapi dari NTT ini, sudah clear atau sesuai dengan ketentuan.

Kapal Permata Abadi pengangkut 524 ekor sapi dari NTT, tiba di pelabuhan Sri Bayintan Kijang, Bintan, Jumat (14/4/2023). F- yen/suaraserumpun.com

“Jumat (14/4/2023) sudah tiba di Bintan. Dari 525 ekor yang dikirim dari NTT, ada seekor yang mati. Itu faktor cuaca perjalanan di laut selama sepuluh hari. Jadi, ada 524 ekor yang tiba di Bintan,” sebut Jefri.

Baca Juga :  Harapan bagi Masyarakat Pesisir, Roby Kurniawan: Akan Punya Hak Atas Tanah

“Secara bertahap, sapi itu kami angkut ke peternakan Eza Mandiri, di Tanjungpinang. Semua sapi itu dicek kembali, serta dikarantina sebelum dijual kepada peternak atau pedagang di Pulau Bintan. Sampai saat ini, kami sudah ada stok 524 ekor sapi untuk hewan kurban Iduladha 1444 hijriah nanti,” kata Jefri menambahkan. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *