banner 728x90
Cen Sui Lan bersama Menteri PUPR Basuki- Hadi Mulyono dan Menko PMK Muhadjir Effendy naik helikopter dari Ranai menuju lokasi pascabencana longsor di Serasan, Natuna, Jumat (10/3/2023). F- dok/suaraserumpun.com

Cen Sui Lan: Segera Dibangun 150 Unit Rumah di Serasan Natuna

Komentar
X
Bagikan

Natuna, suaraserumpun.com – Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri bersama Menteri PUPR dan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) tiba lokasi bencana longsor di Serasan, Natuna, Jumat (10/3/2023) pagi. Dari hasil peninjauan lokasi bencana longsor ini, Cen Sui Lan menyebutkan, segera dibangun 150 unit rumah untuk relokasi masyarakat yang terdampak bencana longsor di Serasan, Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Sebelum tiba di Serasan, Cen Sui Lan bersama Menteri PUPR Basuki Hadi Mulyono dan Menko PMK Muhadjir Effendy disambut oleh Kapolda Kepri Irjen Pol Drs Tabana Bangun MSi di Ranai, Natuna. Turut serta dalam kunjungan kerja itu Pejabat Eselon 1 Kementerian PUPR dan Kemenko PMK. Kemudian, Cen Sui Lan bersama dua menteri ini meninjau lokasi bencana longsor di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan dengan menggunakan helikopter.

Baca Juga :  Cen Sui Lan Minta Pembangunan Jalan dan Jembatan Menuju Bandara Tambelan kepada Menteri PUPR

“Dari hasil rapat koordinasi dengan kepala daerah (Bupati Natuna) dan Menteri PUPR serta Menko PMK, segera dibangun rumah instan sehat, sederhana dan aman,” kata Cen Sui Lan saat menghubungi suaraserumpun.com.

Cen Sui Lan menerangkan, kunjungan ini sekaligus untuk persiapan relokasi masyarakat yang terdampak bencana. Dirjen Perumahan sudah mempersiapkan perencanaan dengan akan membangun 150 unit rumah, tipe 36/72. Dalam pembangunan rumah bagi masyarakat yang terdampak bencana longsor di Serasan ini, Pemkab Natuna menghibahkan 11 hektare lahan, untuk keselurahannya.

Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri bersama Basuki Hadi Mulyono Menteri PUPR dan Muhadjir Effendy Menko PMK meninjau lokasi pascanbencana longsor d Serasan, Natuna. F- dok/suaraserumpun.com

“Yang terpakai untuk pembangunan rumah itu, mungkin sekitar 2 hektare. Bangunan rumah adalah jenis yang sudah ada dalam bentuk perakitan. Bahan materialnya kemungkinan dikirim melalui kapal laut via Palembang. Waktu yang diperlukan lebih kurang 2 bulan, sudah selesai,” jelas Cen Sui Lan.

Baca Juga :  Hampir Dua Jam di Laut, Pengurus PWI Bintan dan PPLP Tanjung Uban Berbagi Life Jacket

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, potensi bencana akan selalu ada. Semua pihak mesti selalu waspada dan mendorong antisipasi terjadinya bencana. Diharapkan bencana sebelumnya, tidak terjadi lagi.

Menteri PUPR Basuki Hadi Mulyono menyatakan, relokasi rumah akan segera dilakukan pemetaan, agar pemulihan pascabencana dapat dilakukan secepatnya.

“Kita berharap, pemerintah pusat dan pemerintah daerah bisa bersinergi, dalam membangun rumah yang aman dan nyaman ini nantinya. Agar masyarakat terhindar dari bahaya longsor,” sebut Menteri PUPR.

Dalam peninjauan tersebut, Cen Sui Lan bersama Menteri PUPR didampingi Bupati Natuna, Wan Siswandi. Bupati Natuna mengatakan, kondisi penanganan tanggap darurat saat ini, berjalan dengan baik. Dengan dukungan sinergitas semua pihak.

Cen Sui Lan Anggota DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri bersama Menteri PUPR Basuki Hadi Mulyono dan Menko PMK Muhadjir Effendy serta Pejabat Eselon 1 Kementerian PUPR dan Kemenko PMK, didampingi Irjen Pol Drs Tabana Bangun MSi Kapolda Kepri, saat tiba di Ranai, Natuna, Jumat (10/3/2023). F- dok/suaraserumpun.com

“Sampai tujuh hari ke depan, kami fokuskan untuk memaksimalkan mencari korban yang hilang. Kami berharap dengan jumlah personil 700 orang yang membantu, dapat memaksimalkan proses pencarian,” demikian Wan Siswandi.

Baca Juga :  Polri Membuka Penerimaan untuk Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun 2024, Berikut Ketentuannya

Pada kesempatan lain, Menteri Sosial Risma juga mengunjungi warga yang terdampak bencana longsor di Serasan, Natuna. Dalam kunjungan ini, Mensos Risma menyalurkan bantuan Rp862 juta. (yen)

Editor: Wahyu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *