Tanjungpinang, suaraserumpun.com – Herry Barma Saputra menjadi Ketua Koperasi Pedagang Gurindam Dua Belas Tepi Laut Tanjungpinang. Herry dipercaya sebagai ketua koperasi, berdasarkan hasil rapat pedagang di kawasan taman Gurindam Dua belas tepi laut Tanjungpinang, baru-baru ini.
Anggota koperasi yang ikut dalam rapat pembentukan koperasi tersebut terdiri puluhan pedagang kuliner, minuman bandrek dan permainan di kawasan taman Gurindam Dua Belas, tepi laut Tanjungpinang Kepri.
Harry Barma Saputra yang selama ini menjadi kordinator pedagang tepi laut Tanjungpinang dipercaya menjadi ketua Koperasi pedagang Gurindam Dua Belas tepi laut. Sementara Suharyanti menjadi bendahara dan Amdryas ludan ulum sekretris koperasi masa jabatan 2022-2025.
“Terbentuknya koperasi pedagang ini disambut baik puluhan pedagang dan permainan anak-anak saat ini. Pasalnya dengan adanya wadah koperasi ini legal standing kuat secara hukum dan diakui oleh negara,” kata Herry saat memberikan keterangan pers, Sabtu (31/12/2022).
“Kami, saat ini, ingin membangun usaha mencari nafkah dengan di dukung badan hukum. Saat ini ratusan pedagang tidak ingin adanya suara-suara sumbang seperti pungli yang selama ini terdengar,” sambungnya.
Adanya koperasi pedagang Gurindam Dua Belas tepi laut Tanjungpinang, pengurus akan berkordinasi dengan pihak pemerintah kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri hingga aparat penegak hukum sebagai mitra ke depannya.
“Kami tidak ingin ratusan pedagang dan permainan anak-anak di tepi laut ini dijadikan kepentingan oleh oknum tertentu. Seperti dimintai sumbangan dan lain sebagainya, demi kepentingan pribadi dan kelompok,” ujarnya.
Herry berharap, para pedagang yang ingin bergabung untuk kebersamaan segera menjadi anggota Koperasi yang sudah disahkan, dilegalkan dalam akta notaris dan diakui negara, tercatat dalam lembaran negara.
Sementara Adji supit penghagas ide koperasi taman Gurindam Dua Belas tepi laut Tanjungpinang, sangat senang wadah ini terbentuk dengan cepat.
“Ini suatu terobosan luar biasa kekompakan puluhan pedagang kuliner, minuman bandrek dan permainan anak-anak membentuk koperasi bersama. Koperasi ini menjadi fondasi hukum secara yuridis dan defacto,” tambahnya. (yen)
Editor: Wahyu