banner 728x90
Mendag RI Zulkifli Hasan bersama Gubernur Kepri H Ansar Ahmad dan Wali Kota Batam M Rudi mengecek harga- tempe saat meninjau pasar rakyat Toss 3000 Batam, Sabtu (17/12/2022) pagi. F- diskominfo kepri

Mendag RI: Harga Tempe Tak Naik, Cuma Sizenya Lebih Kecil

Komentar
X
Bagikan

Batam, suaraserumpun.com – Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan memonitor harga dan stok bahan pangan di Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), menjelang Nataru. Mendag RI bersama Gubernur Kepri H Ansar Ahmad serta Wali Kota Batam M Rudi meninjau pasar rakyat Toss 3000 Batam, menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Sabtu (17/12/2022). Pasar rakyat Toss 3000 ini merupakan pasar terbesar di Kepri.

Saat meninjau pasar, Mendag RI Zulkifli Hasan dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad menanyakan perkembangan harga bahan pangan kepada pedagang, dalam suasana menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). Adapun kunjungan Mendag RI ke pasar rakyar Toss 3000 bersama Gubernur Kepri dan rombongan kali ini untuk mengecek sekaligus mengontrol stok bahan pokok, serta kestabilan harga.

Baca Juga :  Rakor di Bintan, Kemendagri Mengutamakan Kualitas Kinerja Pelaksana Anggaran

“Hari ini, saya ke sini bersama gubernur dan wali kota untuk memonitor kebutuhan pokok masyarakat menjelang Nataru. Alhamdulillah seperti yang sama-sama kita saksikan baru saja, di sini barang tersedia banyak dan harga juga cenderung stabil. Ada yang turun, ada yang tetap dan ada yang stabil,” kata Zulkifli Hasan saat memberikan keterangan kepada wartawan.

Bersama Gubernur Kepri, Mendag RI sempat mengecek beberapa harga-harga sembako seperti beras, daging, ayam, beras, capai, tempe, sayuran, minyak, telur dan beberapa kpmoditas lainnya.

“Harga tempe, juga harganya tetap, tak naik. Hanya saja sizenya lebih kecil. Hal ini dikarenakan memang harga barang baku kedelainya mengalami kenaikan,” kata Mendag lagi.

Baca Juga :  Kejari Tanjungpinang Menetapkan Empat Tersangka Korupsi Proyek Rp34 Miliar di Kampung Bugis Senggarang

Sedangkan harga ayam, lanjut Zulkifli, terdapat dua jenis harga. Untuk ayam beku atau ayam es di harga Rp30 ribu per kilogram. Sedangkan harga ayam potong segar di harga Rp40 ribu per kilogram.

“Satu per satu kita cek, harga beras premium dengan harga yang bervariasi tentunya. Sedangkan harga beras bulog kita jamin stok selalu ada, berapa pun yang dibutuhkan masyarakat dengan harga Rp 9.450, harga minyak Rp13 ribu cenderung murah. Karena di beberapa daerah ada yang menjual dengan harga Rp14 ribu,” jelasnya.

Gubernur Kepri H Ansar Ahmad dalam kesempatan ini mengatakan, di seluruh Kepri sejauh ini harga-harga kebutuhan pokok dan stok yang dibutuhkan oleh masyarakat cenderung stabil dan tersedia.

Baca Juga :  Vaksinasi Kepri Masuk Tertinggi, Presiden Jokowi dan Ansar Ahmad Tinjau Vaksinasi Booster di Bintan

Melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kepri, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga telah menginstruksikan agar intens berkoordinasi dengan Pemerintah kabupaten dan kota agar secara rutin untuk mengontrol kondisi pasar, termasuk kestabilan harga-harga selama menjelang Nataru ini.

“Hari ini Pak Menteri Perdagangan hadir langsung ditengah-tengah masyarakat Kepri. Terutama di pasar rakyat Toss 3000 Batam. Ini menjadi sebuah bukti bahwa perhatian Pemerintah Pusat ke Kepri luar biasa sejauh ini. Menjelang Nataru ini, alhamdulillah semua kebutuhan pokok juga di Kepri cenderung stabil harganya dan stoknya mencukupi,” ujar Gubernur Kepri singkat. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *