Jakarta, suaraserumpun.com – Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI mendesak Menteri Perhubungan agar memberikan subsidi untuk maskapai penerbangan Susi Air rute Tanjungpinang-Tambelan (PP) secara terus-menerus. Hal itu disampaikan Cen Sui Lan kepada Menhub Budi Karya Sumadi saat rapat kerja, Kamis (24/11/2022).
Cen Sui Lan terus berjuang agar penerbangan perintis ke Tambelan (Bintan) tetap berjalan lancar. Sebab, pada saat reses di Bintan, Camat Tambelan menyampaikan, kontrak subsidi pesawat perintis rute Tanjungpinang-Tambelan habis Oktober 2022.
“Oktober subsidi Susi Air habis,” ungkap Cen Sui Lan saat rapat kerja tersebut.
Cen Sui Lan berharap, tak terjadi kekosongan penerbangan perintis. Dan, Kemenhub diharapkan tetap menyubsidi penerbangan ke Tambelan, Bintan.
Sebab, lanjut Cen Sui Lan, jika menggunakan kapal laut waktu perjalanan 24 jam. Sedangkan pakai Susi Air cukup sejam, warga Tambelan sudah tiba di Tambelan. Subsidi tadi, kata Cen Sui Lan, penting bagi upaya meningkatkan ekonomi di Tambelan, lantaran terpisah lautan, menjadi agak tersendat.
Saat reses Oktober lalu, keluhan soal penerbangan perintis ke Tambelan juga diterimanya. Saat itu, Cen Sui Lan berjanji, akan berkoordinasi dengan Dirjen Perhubungan Udara. Sebab penerbangan perintis sudah habis masa kontrak tahun anggaran 2022, di Oktober.
Penghentian sementara akses penerbangan perintis ke Tambelan di Bintan dari Bandara RHF Tanjungpinang disampaikan Baharuddin, Camat Tambelan saat menghadiri reses Cen di Bintan Timur, pertengahan Oktober lalu.
Saat ini, masyarakat susah untuk ke Tambelan Bu Cen. Karena terhitung Senin (17/10/2022), penerbangan rute Tambelan itu sudah habis kontrak,” kata Baharudin saat itu. Selama ini, penerbangan perintis rute Pinang-Tambelan dua kali seminggu.
“Kalau menunggu jadwal kapal roro ke Tambelan itu, waktunya cukup lama. Jadi, transportasi udara ke Tambelan itu sangat perlu,” beber Cen saat itu. Tambelan merupakan kecamatan di Bintan, dengan lokasi lebih dekat ke Kalimantan Barat. (yen)
Editor: Sigik RS