banner 728x90
Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad meninjau produk usaha ekonomi masyarakat Kepri, belum lama ini. F- dok/suaraserumpun.com

YoY Triwulan Kedua 2022, Pertumbuhan Ekonomi Kepri 5,01 Persen

Komentar
X
Bagikan

Tanjungpinang, suaraserumpun.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau merilis, pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepulauan Riau Year on Year (YoY) pada triwulan kedua tahun 2022 sebesar 5,01 persen. Angka tersebut jauh di atas capaian triwulan pertama (YoY) yang tumbuh sebesar 2,83 persen.

Capaian ini juga membuat pertumbuhan ekonomi Kepri triwulan kedua 2022 (YoY) mendekati pertumbuhan ekonomi nasional triwulan II 2022 yang mencapai 5,44 persen (YoY) yang dinilai cukup tinggi di tengah risiko pelemahan ekonomi global dan tekanan inflasi yang meningkat.

Perekonomian Kepulauan Riau harga triwulan kedua 2022 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar berlaku (ADHB) mencapai Rp75,83 triliun dan atas dasar harga konstan (ADHK) mencapai Rp46,80 triliun.

Baca Juga :  Hj Rahma Cari Dana APBN ke Bappenas untuk Pembangunan Struktur Ekonomi Tahun 2024

Rilis BPS Kepri tersebut menjelaskan dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan pada triwulan ini dihargai oleh kategori perdagangan besar dan eceran. Reparasi mobil dan sepeda motor yang memiliki andil pertumbuhan sebesar 1,67 persen dan kategori pertambangan dan penggalian yang memberikan andil pertumbuhan sebesar 1,10 persen. Dari sisi pengeluaran, komponen net ekspor memiliki andil pertumbuhan sebesar 2,41 persen dan komponen PK-RT dengan andil sebesar 1,93 persen.

“Ekonomi Kepulauan Riau triwulan kedua 2022 dibandingkan dengan triwulan I 2022 (q to q) tumbuh sebesar 2,13 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan ekonomi terutama disebabkan oleh kategori Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib dengan andil sebesar 1,15 persen, diikuti kategori Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor yang memiliki andil pertumbuhan sebesar 1,01 persen,” demikian dipaparkan dalam data BPS Kepri.

Baca Juga :  17 Km Naik Status Jalan Nasional, BPJN Melaporkan Penyediaan Lahan Jembatan Batam-Bintan ke Gubernur Kepri

Sementara itu, dari sisi pengeluaran, komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah memberikan dan pertumbuhan terbesar yaitu 2,03 persen, diikuti oleh komponen PK-RT dengan andil sebesar 1,58 persen. Sampai dengan semester 1-2022, pertumbuhan ekonomi Kepulauan Riau sebesar 3,92 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Kemudian, dalam lingkup regional, PDRB Kepulauan Riau triwulan II-2022 memberikan kontribusi sebesar 7,27 persen terhadap PDRB Pulau Sumatera.

Grafik pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepulauan Riau triwulan pertama dan triwulan kedua tahun 2022. F- Istimewa/sumber BPS Kepri

Gubernur Kepri H Ansar Ahmad mengatakan, kabar yang menggembirakan ini sebagai penanda optimisme terhadap pemulihan ekonomi Kepri semakin terjawab. Menurutnya, dari awal menjabat pemulihan ekonomi Kepri telah menjadi prioritas dalam program pembangunan yang dimilikinya.

Baca Juga :  35 Pekka di Bintan Dilatih Merias Wajah untuk Skill Menafkahi Keluarga

“Dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi ini, Kepri berpotensi kembali ke jalur asal sebagai barometer capaian perekonomian daerah di atas nasional,” ucap Gubernur Kepri.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyebutkan, pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat ini tidak terlepas dari peran semua pihak yang terus melakukan terobosan serta masyarakat Kepri yang selalu berinovasi guna menciptakan roda pemulihan ekonomi.

“Pertumbuhan ekonomi di Kepri bukan hal yang dapat dilakukan secara mudah dan singkat, banyak stakeholder terkait yang selalu berjuang, melakukan terobosan-terobosan baru, guna memberikan peluang kepada masyarakat untuk menggerakkan roda ekonomi kembali,” tutur Ansar Ahmad. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *