banner 728x90
Tim peneliti Puslitbang Polri mengecek peralatan pengamanan Pemilu di Polda Kepri, Senin (11/7/2022). F- Istimewa/Bid Humas Polda Kepri

Puslitbang Polri Banyak Menemukan Peralatan Pengamanan Pemilu Tak Layak Pakai di Polda Kepri

Komentar
X
Bagikan

Batam, suaraserumpun.com – Tim Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri melaksanakan evaluasi peralatan Dalmas dan PHH Polri, dalam rangka persiapan pengaman Pemilu 2024 di Polda Kepri. Senin (11/7/2022). Dari hasil pengecekan, tim Puslitbang Polri banyak menemukan peralatan pengamanan Pemilu tak layak pakai, di Polda Kepri.

Kegiatan evaluasi dipimpin oleh Kapuslitbang Polri Brigjen Pol Iswyoto Agoeng Lesmana Dota MSi (Tim Supervisi), bersama tim peneliti serta diikuti Karorena Polda Kepri, Karolog Polda Kepri dan Dirsamapta Polda Kepri.

Karorena Polda Kepri Kombes Pol Budi Suryanto MSi mengatakan, peralatan ini sangat dibutuhkan dalam rangka menghadapi kegiatan unjuk rasa atau demonstrasi.

Baca Juga :  Klasemen dan Jadwal Pertandingan Piala AFF U-16, Saksikan Indonesia Vs Vietnam

“Hari ini (Senin), dilakukan penilaian dan pemeriksaan terkait dengan mutu peralatan yang ada saat ini, masih layak atau tidak untuk kita gunakan dalam rangka kegiatan pengamanan Pemilu tahun 2024 nanti,” ujarnya.

Peralatan dilakukan pengecekan oleh Kabid Rikwastu Kombes Pol Harbin Raslin SH.

“Untuk kesiapannya mudah-mudahan alat ini layak untuk digunakan. Kalaupun mungkin sudah tidak optimal, harapannya nanti pada anggaran tahun 2023 bisa diusulkan oleh Karolog Polda Kepri,” tambah Karorena Polda Kepri.

Selanjutnya, Ketua Peneliti Kombes Pol Harvin Reslin SH mengatakan, pihaknya sudah mengunjungi beberapa Polda di Indonesia, untuk mengetahui dan melihat langsung bagaimana kondisi peralatan serta bagaimana anggota Polri menggunakan peralatannya.

Baca Juga :  Kapal Pukat Terbakar di Natuna, ABK Asal Riau dan Sumut Jadi Korban

“Oleh karena itu, sebelum kami berangkat ke seluruh jajaran Polda di Indonesia, kami belajar terlebih dahulu masalah peralatan di Korp Sabhara dan Korp Brimob,” katanya.

Pada saat melakukan penegecekan, tim peneliti dari Puslitbang Polri banyak menemukan barang-barang yang sudah tidak layak pakai.

“Silakan nanti dituangkan ke dalam form ceklis yang sudah kami berikan,” sebut Kombes Pol Harvin Reslin SH selaku Ketua Peneliti.

Kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan peralatan Dalmas dan ditemukan hasil sebagai berikut. Mobil AWC tidak berfungsi dengan baik, kendala pada bagian aki/pengapian). Helm kaca rusak (pecah) dan suku cadangnya tidak ada. Terdapat beberapa penurunan kualitas gir tarik pada kendaraan dinas roda dua. Truk Dalmas perlu peremajaan. Angkutan personel (Bus) perlu peremajaan.

Baca Juga :  Sejarah Baru, Roby Kurniawan Mengawali Peringatan Hari Jadi Kabupaten Bintan

Karolog Polda Kepri Kombes Pol Jakub Prajogo SIK MSi menyarankan, agar helm yang digunakan oleh personel Dalmas tahan terhadap api dan tahan es. Termasuk tameng Dalmas. Serta baju pelindung Dalmas hendaknya tahan api.

“Saya juga berharap peralatan Dalmas memiliki gudang khusus untuk penyimpanan peralatan Dalmas. Mengingat wilayah hukum Kepri sebagian besar adalah laut,” ucap Kombes Pol Jakub Prajogo SIK MSi. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *