banner 728x90
ASN di bidang media dan kehumasan mengikuti Bimtek pengelolaan kehumasan dan penulisan press release yang digelar Ditjen Bina Keuda Kemendagri, Selasa (14/6/2022). F- Istimewa/Diskominfo Kepri

Kemendagri Mengajak ASN untuk Mengalahkan Berita Bohong

Komentar
X
Bagikan

Jakarta, suaraserumpun.com – Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mengalahkan berita bohong (hoaxs) atau provokatif. Caranya, dengan mengisi berita yang positif, mendidik dan menghibur di dunia maya (internet) atau dunia langit.

Langkah yang dilakukan Ditjen Keuda Kemendagri untuk mengalahkan berita fitnah tersebut, antara lain menggelar bimbingan teknis (Bimtek) pengelolaan kehumasan dan penulisan press release, di Kantor Kemendagri, Jakarta, Selasa (14/6/2022) kemarin. Kegiatan ini guna peningkatan kapasitas di bidang publikasi dan kehumasan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca Juga :  Terbaik, KPPS di TPS 5 Bintan Buyu Dapat Bonus dari Polsek Teluk Bintan

Kegiatan diikuti ASN yang menangani media dan kehumasan pada setiap direktorat. Kegiatan dilaksanakan selama satu hari, sekaligus praktik dan simulasi. Narasumber berasal dari praktisi, pakar, ahli yang profesional dan Tim Media Pusat Penerangan (Puspen) Kemendagri.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kemendagri Agus Fatoni menyampaikan, peran kehumasan dan media sangat penting pada era keterbukaan dan revolusi industri 4.0 saat ini. Masyarakat perlu diberikan informasi yang obyektif, aktual dan menarik.

Fatoni menjelaskan, publikasi kegiatan pemerintah perlu dilakukan. Agar masyarakat bisa merasakan kehadiran negara dan pemerintah. Masyarakat juga perlu mengetahui pemerintah bekerja siang dan malam. Pemerintah bekerja perlu mempertanggungjawabkan apa yang dilakukannya. Satu dari sejumlah cara yaitu penyampaian informasi tersebut kepada masyarakat.

Baca Juga :  Kadinkes Kepri: Diakui Jubir BNPB, Penambahan Kasus di Kepri dari Data PMI

“Kalau perlu, kita isi dunia langit (dunia maya) dengan berita-berita yang positif, mendidik dan menghibur. Sehingga bisa mengalahkan berita-berita provokatif, hoax, fitnah dan menghasut. Ini tugas kita (ASN) bersama,” tegasnya.

Fatoni juga mengajak, ASN perlu terus meningkatkan kemampuan. Mengasah keterampilan dan menambah wawasan, agar bisa menyajikan berita, data dan informasi yang menarik, akurat dan bisa dipertanggungjawabkan.

“Jangan pernah berhenti belajar. Jangan pernah berhenti berlatih. Terus tingkatkan kemampuan dan ilmu pengetahuan. Perbaiki cara bekerja dan lakukan inovasi setiap waktu,” tuturnya.

Baca Juga :  Kapolri: Polda Kepri Bisa Jadi Salah Satu Etalase Kerukunan

“Ikuti dengan serius setiap kegiatan peningkatan kapasitas seperti ini. Maksimalkan dan optimalkan kesempatan yang ada. Jangan disia-siakan ilmu. Waktu tidak akan pernah kembali. Waktu akan berjalan terus. Siapapun akan tertinggal bagi yang lengah,” kata Fatoni menambahkan. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *