Bintan, suaraserumpun.com – Jajaran Polres Bintan langsung turun ke kampus Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sultan Abdurrahman (SAR) Kepulauan Riau (Kepri) di jalan Lintas Barat Kabupaten Bintan, Jumat (10/6/2022) pagi. Pihak kepolisian melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan.
“Perampok itu ada sepuluh orang. Kalau korban yang disekap itu, ada enam orang. Dosen, mahasiswa dan Satpam,” kata seorang akademika kampus.
Jumat (10/6/2022) sekitar pukul 02.00 WIB, kampus STAIN SAR Kepulauan Riau di jalan Lintas Barat Kabupaten Bintan dirampok. Dalam aksi perampokan ini, dosen, mahasiswa dan Satpam (sekuriti) disekap pelaku dengan cara menutup mulut korban dengan lakban. Selain itu, korban diikat dengan tali.
Kemudian, hape (handphone) korban dirampas pelaku dan ditodong dengan senjata tajam jenis parang. Dua orang korban staf kampus dan mahasiswa sempat dianiaya pelaku. Ada juga hape korban yang dibuang oleh perampok.
Pelaku perampokan juga dikabarkan membawa brankas, setelah mengacak-acak beberapa ruangan. Saat ini, pihak kepolisian sedang menyelidiki kasus perampokan di kampus STAIN SAR Kepri tersebut.
“Iya, benar kejadian itu. Saat ini, pihak kepolisian sudah melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan,” kata Iptu Missyamsu Alson Kasi Humas Polres Bintan mewakili Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono. (yen)
Editor: Sigik RS
