banner 728x90
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyerahkan secara simbolis bantuan RT/RW, operasional Posyandu, transportasi laut pendidikan dan bantuan siswa berprestasi di Kota Tanjuungpinang, Senin (30/5/2022). F- Istimewa/Diskominfo Kepri

Ansar Ahmad Menyerahkan Bantuan Rp1,84 Miliar di Tanjungpinang

Komentar
X
Bagikan

Tanjungpinang, suaraserumpun.com – Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad menyerahkan bantuan sosial mencapai Rp1,84 miliar di Kota Tanjungpinang, Senin (30/5/2022). Bantuan tersebut ditujukan untuk Ketua RT/RW, operasional Posyandu serta siswa berprestasi se-Kota Tanjungpinang.

Di sela penyerahan tersebut, Gubernur Kepri H Ansar Ahmad mengatakan peran RT/RW sebagai ujung tombak pelaksanaan PPKM mikro. Tugas yang dijalankan RT/RW itu merupakan salah satu kunci penanganan pandemi Covid-19. Begitu juga dengan keberadaan Posyandu sebagai garda terdepan pelaksanaan usaha preventif.

“Sudah selayaknya apresiasi dan penghargaan diberikan Pemprov Kepri sebagai penambah semangat dan upaya pemberdayaan RT/RW dan Posyandu,” kata Gubernur Kepri usai menyerahkan secara simbolis bantuan untuk RT/RW, operasional Posyandu dan siswa berprestasi di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Tanjungpinang.

Baca Juga :  Terbaik, KPPS di TPS 5 Bintan Buyu Dapat Bonus dari Polsek Teluk Bintan

Pemberian bantuan ini merupakan agenda Gubernur Kepri kepada seluruh perangkat RT/RW, Posyandu, transportasi pelajar serta pelajar berprestasi di seluruh kabupaten/kota se-Kepri secara bertahap. Adapun untuk Kota Tanjungpinang bantuan yang diberikan total sejumlah Rp1,84 miliar.

Secara rinci dibagikan sebanyak lebih kurang Rp1 miliar untuk 839 orang perangkat RT/RW, masing-masing mendapat Rp1,2 juta. Kemudian sebesar Rp700 juta untuk 140 Posyandu, masing-masing mendapat Rp5 juta. Dan sebesar Rp134 juta untuk 4 bantuan transportasi laut 4 SMA di Tanjungpinang.

Ansar Ahmad menekankan pemberdayaan Posyandu sebagai usaha preventif tidak kalah penting dengan pembangunan infrastruktur seperti Puskesmas dan rumah sakit.

“Pemeriksaan ibu hamil, balita, hingga lansia dilaksanakan di Posyandu, Menkes juga mengatakan akan menambahkan tupoksi posyandu untuk pemeriksaan remaja. Kalau berjalan efektif akan mengurangi beban puskesmas dan rumah sakit. Oleh karena itu peran Posyandu jangan dipandang sebelah mata,” pinta gubernur.

Baca Juga :  Malam Ini, Saksikan Penampilan Tri Suaka dan Nabila Maharani Manggung di Bintan

Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga meminta Posyandu untuk bekerja sama dengan TP-PKK dan Dinkes guna mendorong suksesnya Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) yang dicanangkan Menkes Budi Gunadi Sadikin, di Tanjungpinang, belum lama ini.

“Tolong gencarkan BIAN ini secara masif. Penuhi imunisasi dasar anak lengkap. Kita berharap saat ada evaluasi dari Presiden, Kepri dapat menjadi trigger imunisasi dari 34 provinsi di Indonesia,” harapnya.

Kemudian kepada para perangkat RT/RW, Gubernur Kepri Ansar Ahmad meminta amanah yang diberikan agar dapat dijadikan ladang amal dan ibadah. Gubernur juga menyampaikan permohonan maaf terkait tidak terealisasinya bantuan kendaraan operasional roda dua untuk RT dan RW.

Baca Juga :  Rizki Faisal Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kepri, Begini Tanggapan Hj Dewi Kumalasari

“Realisasinya terkendala pada tahapan hasil konsultasi dan evaluasi di Kementerian Dalam Negeri, yang berbenturan dengan berbagai aturan. Termasuk mobilisasi aset yang akan tumpang tindih, yang nantinya jika terealisasi akan menimbulkan permasalahan di kemudian hari. Juga menimbang anggaran kita yang kita fokuskan untuk penanggulangan pandemi dan pemulihan ekonomi,” ujar Ansar Ahmad.

Hadir dalam kesempatan itu Ketua TP-PKK Kepri Hj Dewi Kumalasari, Wakil Ketua I DPRD Kepri Rizki Faisal, Forkopimda Kepri, Wali Kota Tanjungpinang Hj Rahma, Ketua DPRD Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni, Forkopimda Tanjungpinang, para staf khusus dan staf ahli gubernur, serta para Kepala OPD Pemprov Kepri. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *