Tanjungpinang, suaraserumpun.com – Timnas sepak bola putra U-23 Indonesia tak mampu menembus babak final di SEA Games 2022, usai kalah 0-1 atas Thailand, Kamis (19/5/2022). Shin Tae-yong gagal lagi. Begini sikap PSSI terhadap Shin Tae-yong.
Timnas U-23 kalah dari Thailand 0-1 pada semifinal SEA Games, Kamis (20/5/2022). lewat pertandingan ekstra time. Hasil ini membuat harapan Timnas U-23 gagal untuk melaju ke final untuk merebut medali emas.
Bagi Shin Tae-yong, ini kegagalan keduanya setelah juga tak berhasil mengantar Timnas Indonesia juara Piala AFF 2020. Meski begitu, PSSI menjamin pelatih asal Korea tak akan dihentikan.
“Kalau Shin Tae-yong kontraknya empat tahun, jadi kita sekali lagi butuh proses,” kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, kepada wartawan.
“Karena yang bersangkutan (Shin Tae-yong) lebih dipertanggungjawabkan untuk Timnas Indonesia U-20 yang akan main di Piala Dunia (U-20) tahun depan,” ujarnya menambahkan.
Medali perunggu SEA Games 2021 menjadi harapan terakhir yang bisa diraih Timnas U-23. Di partai perebutan ketiga, Timnas U-23 akan menghadapi Malaysia, Minggu (22/5/2022).
Tapi banyak pemain Timnas U-23 yang akan absen pada laga itu lantaran kartu merah hingga cedera yakni Egy Maulana Vikri, Firza Andika, Rachmat Irianto, dan Ricky Kambuaya.
“Kita kehilangan beberapa pemain karena kartu merah. Egy pun sepertinya (cedera) cukup parah tapi mudah-mudahan bisa main. Tapi nanti ada Asnawi Mangkualam yang akan bermain,” tutur Iriawan.
“Tadi menurut saya kalau Asnawi ada (Vs Thailand) mungkin akan lain ceritanya. Tapi sudahlah yang penting sudah selesai dan kita kasih semangat anak-anak untuk bermain yang terbaik di perebutan posisi 3-4 nanti,” ucapnya. (yen)
Editor: Sigik RS