banner 728x90
Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan dan Kepala Kemenag Bintan Erman Zaruddin bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat di sela jalan santai rangkaian Hari Amal Bhakti ke-76, Sabtu (8/1/2022). F- nurul atia/suaraserumpun.com

Sebelas Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Bintan Menandatangani Pernyataan Bersama Penguatan Moderasi Beragama

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Sebelas tokoh agama dan tokoh masyarakat menandatangani pernyataan bersama tentang penguatan moderasi beragama, Sabtu (8/1/2022). Penandatanganan penguatan moderasi beragama ini guna mewujudkan kerukunan umat beragama di Kabupaten Bintan.

Penandatanganan ini dilaksanakan di sela senam sehat dan jalan santai kerukunan umat beragama, rangkaian Hari Amal Bhakti ke-76 Kementerian Agama RI, bersama Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan.

Sebelasa tokoh agama dan tokoh masyarakat tersebut antara lain Ali Ahmadi (MUI Bintan), Musaffa Abbas (LAM Bintan), Syamsir (FKUB Bintan), Leong Robert Samuel (Kristen), Patrisius Boli Tobi (Katolik), Nyoman Wiarta (Hindu), Tri Wahyono Joko Towo (Buddha), Gek Kui (Konghucu), Muhammad Nu’man (NU Bintan), Hariyanto (Muhammadiyah Bintan), Suparman Manjan (FKPP Bintan).

Baca Juga :  Rahma Menginginkan Satu SMP Percontohan yang Menerapkan Proses Belajar Secara Digital

Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan, Kakankemenag Bintan Erman Zaruddin, dan perwakilan dari Kapolres Bintan, Kajari Bintan, dan Dandim 0315 Bintan.

Empat pernyataan bersama tersebut antara lain menjaga dan mewujudkan tri kerukunan umat beragama di Kabupaten Bintan, Yaitu internumat beragama, antarumat beragama, dan umat beragama dengan pemerintah. Melakukan penguatan moderasi beragama bagi masyarakat Kabupaten Bintan, menolak hoax dan ujaran kebencian yang menyebabkan permusuhan sesama anak bangsa, dan senantiasa menjaga keutuhan NKRI.

Kakankemenag Bintan Erman Zaruddin mengungkapkan, Provinsi Kepulauan Riau saat ini merupakan daerah dengan tingkat kerukunan pertama di antara daerah di pulau Sumatera dan Jawa. Kepri secara nasional menempati peringkat kelima dalam hal kerukunan umat beragama.

Baca Juga :  Ansar Ahmad Teken MoU dengan GM PLN Riau-Kepri, Misinya Penerangan di Daerah Pulau

“Kerukunan ini perlu dipertahankan, tidak hanya dilakukan oleh Kemenag dan Pemerintah tetapi juga membutuhkan peran serta tokoh agama dan umat beragama sesuai dengan tagline 2022 sebagai tahun toleransi. Pada tahun 2022 ini Kepri juga dipilih sebagai tuan rumah pertemuan tokoh umat beragama se-Indonesia,” kata Erman Zaruddin. (nurul atia)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *