Bintan, suaraserumpun.com – PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) meraih penghargaan bergengsi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, di penghujung tahun 2021. PT BRC Lagoi menerima penghargaan Insan Olahraga Berprestasi 2021, untuk kategori Penggerak Olahraga.
Penghargaan itu diberikan secara langsung oleh Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga (Kemenpora) RI, Dr Raden Isnanta kepada Group General Manager (GGM) PT BRC Abdul Wahab. Penyerahan dilakukan di The Anmon kawasan pariwisata Lagoi, Rabu (29/12/2021) malam.
Hadir dalam acara tersebut Asisten Deputi (Asdep) Kemitraan dan Penghargaan Olahraga Kemenpora RI Suyadi Prawiro, Kabid Peningkatan Mutu Pelatih dan Instruktur Kemenpora RI Ahmad Arsani, Kabid Penyelenggaran Olahraga Nasional Kemenpora RI Cucu Sundara.
Hadir juga Kadisparbud Kepri Buralimar, Kadisparbud Bintan Wan Rudi Iskandar, Kadispora Bintan Hasfi Handra, Kadiskominfo Bintan Aupa Samake dan Manajemen PT BRC.
Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga (Kemenpora) RI Dr Raden Isnanta mengatakan, ini merupakan penghargaan tertinggi dan bergengsi yang diberikan Kemenpora RI, dalam momentum Hari Olahraga Nasional 2021.
“Dalam penghargaan insan olahraga itu diberikan juga kepada penggerak, atlet, pelatih, pembina, wasit, peneliti, dan lainnya. Kalau untuk PT BRC itu kategorinya sebagai penggerak olahraga,” ujar Raden Isnanta.
Sebenarnya saat Hari Olahraga Nasional 2021, Menpora RI sudah menyerahkan penghargaan secara simbolis ke Presiden RI, Joko Widodo. Lalu penghargaan-penghargaan tersebut akan diserahkan oleh Presiden RI kepada penerima termasuk ke PT BRC. Namun dikarenakan suasana masih pandemi Covid-19 penghargaan itu tak dapat dilakukan secara langsung.
“Tanpa rasa hormat saya mewakilkan Pak Menteri RI dan juga penanggung jawab utama dalam ajang ini untuk menyerahkan penghargaan ini ke PT BRC,” katanya.
Raden Isnanta menjelaskan, seleksi untuk penghargaan ini dilakukan secara bertahap-tahap dan sangat ketat. Dari ratusan perusahaan, lembaga dan usulan dari berbagai daerah lainnya. Kemudian juga ada pengamatan bedasarkan database Kemenpora RI.
Khusus kategori penggerak secara nasional sangat banyak. Diseleksi oleh juri dari berbagai unsur seperti wartawan, akedemisi perguruan tinggi, KONI, Komite Olahraga Federasi, ahli ekonomi, Kemendagri, Kemenpora RI dan berbagai macam komponen lainnya.
Dari hasil penilaian, PT BRC mendapatkan rangking tertinggi. Perusahaan pengelola pariwisata terpadu internasional ini menghadirkan olahraga di Kabupaten Bintan yang pesertanya dari mancanegara dan nusantara. Kemudian melalui sektor olahraga semuanya berdampak dan bergerak yaitu pariwisata dan juga roda perekonomiannya.
“Tim menyeleksi bedasarkan data yang valid. Kemudian juga diverifikasi secara langsung maupun dari data lainnya. Hasil seleksi yang ketat ini, salah satu hasilnya diberikan kepada PT BRC sebagai penggerak olahraga yang mampu berdampak pada perputaran roda perekonomian,” jelasnya.
Menpora RI juga mengakui jika fasilitas olahraga yang dihadirkan PT BRC sangat lengkap dan terbaik dibandingkan lainnya. Kemudian juga berbagai iven olahraga kelas dunia yang digelar PT BRC mampu mendongkrak sektor lainnya. Baik kunjungan wisatawan, pemasukan untuk daerah, perputaran uang yang besar serta berdampak langsung kepada ekonomi masyarakat.
Tidak hanya itu saja, Menpora RI juga mengucapkan terimakasih kepada PT BRC karena telah memberikan contoh besar kepada seantero jagad Indonesia. Bagiamana menata olahraga dengan paket sport tourism.
“Pak Menteri mengakui jika lapangan golf di Lagoi terbaik dan iven-iven olahraganya sudah mendunia. Dengan itu Pak Menteri yakin dengan menerbitkan SK Penghargaan Tertinggi untuk PT BRC,” ucapnya.
GGM PT BRC Abdul Wahab merasa bangga atas anugerah yang diberikan Kemenpora RI kepada PT BRC, sebagai pihak swasta yang menjadi penggerak olahraga di Indonesia.
“Kita juga ucapkan terima kasih ke pemerintah daerah. Baik Pemprov Kepri maupun Pemkab Bintan dan pemerintah pusat. Karena tanpa dukungannya semua ini tidak akan terjadi,” sebut Abdul Wahab.
PT BRC dari sejak dulu telah menggelar iven berskala internasional. Mulai dari Bintan Triathlon pada tahun 2005. Lalu kini semakin banyak iven lainnya. Seperti Tour de Bintan yang sudah 15 tahun. Ironman yang sudah 13 tahun dan iven lainnya. Setiap iven mampu menghadirkan 4.000-5.000 partisipan yang terdiri dari 2.500-an atlet, keluarga atlet dan sponsor masing-masing atlet.
Semua iven ini dapat dilaksanakan juga berkat peran masyarakat sekitar karena ikut berpartisipasi secara langsung menyukseskan iven tersebut. Kemudian juga dalam setiap iven melibatkan UMKM, pihak desa, kelurahan, kecamatan dan seterusnya.
“Kita juga mempunyai kualifikasi sendiri. Yaitu bagi orang lokal yang menang dalam iven olahraha seperti Tour de Bintan akan diikutsertakan ke perlombaan di Perancis. Begitu juga dengan Ironman,” terangnya.
Selain menghadirkan iven-iven itu, pihak perusahannya juga mengembangkan bakat olahraga putra dan putri daerah. Mulai dari melatih berenang, sepeda dan golf. Diharapkan ke depannya, atlet-atlet yang telah diraih ini dapat mewakili Kepri atau Indonesia untuk bertanding di iven olahraga kelas dunia. (nurul atia)
Editor: Sigik RS