Bintan, suaraserumpun.com – 25 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bintan turun ke konstituen, dalam masa reses tahun anggaran 2021, sejak awal Desember lalu. Selama reses, anggota dewan menampung pelbagai aspirasi. Mulai dari pembangunan fisik hingga program pendidikan gratis.
Dalam kegiatan reses, masing-masing wakil rakyat menemui masyarakat guna menampung aspirasi, sekaligus menjalin silaturahmi. Kegiatan reses di akhir tahun anggaran 2021 ini, menjadi momen bagi anggota DPRD Kabupaten Bintan untuk melakukan kegiatan di luar masa sidang.
Hasriawady menyampaikan program pembangunan dan menampung aspirasi masyarakat Bintan Timur, pada saat reses. F Istimewa/Humas DPRD Bintan
Pada masa reses, para anggota dewan ini berkesempatan untuk bertemu dan menjumpai konstituen di daerah pemilihannya masing-masing. Reses kedua di tahun anggaran 2021 ini, dilakukan sejak 6 Desember 2021. Anggota DPRD Bintan dari Daerah Pemilihan (Dapil) III, anggota yang melaksanakan reses itu antara lain Zulfaefi, Hasriawady, Yanti Maryanti, Tarmizi, Sri Wahyuni, Hj Aisyah dan Muhammad Toha.
Bani Suparti bersama warga Bintan Utara dan Seri Kuala Lobam saat melaksanakan reses. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Mereka mengadakan reses di wilayah Kecamatan Bintan Timur, dengan empat kelurahan. Yaitu di Kelurahan Kijang Kota, Kelurahan Sei Enam, Kelurahan Gunung Lengkuas dan Kelurahan Sei Lekop. Dalam menampung aspirasi dan menjalin silaturahmi, para wakil rakyat ada yang melakukan kegiatan di kediamannya, ada pula yang mendatangi tempat-tempat masyarakat.
Anggota DPRD Bintan Zakirman menampung aspirasi masyarakat di Dapil IV. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Selain di Dapil III, Anggota DPRD Kabupaten Bintan juga melaksanakan reses di Dapil IV. Yaitu di Kecamatan Bintan Utara dan Seri Kuala Lobam. Wakil rakyat yang berasal dari Dapil IV ini antara lain Bani Suparti, Suardi, Mirwan, Zakirman, Indra Setiawan, dan Eriyanti.
Enam orang Anggota DPRD Kabupaten Bintan dari Dapil IV ini melaksanakan reses di Kecamatan Bintan Utara dan Kecamatan Seri Kuala Lobam. Mereka melaksanakan reses, dengan cara turun ke rumah warga.
Eriyanti Anggota DPRD Bintan menampung aspirasi masyarakat pada saat reses. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Selama menjalani masa reses ini, para anggota DPRD Bintan dari Dapil III dan Dapil IV banyak menerima masukan, saran serta keluhan. Semua aspirasi dari masyarakat itu, akan menjadi bahan bagi para legislator itu untuk merumuskan arah pembangunan ke depan agar berdampak langsung kepada masyarakat.
Mirwan Anggota DPRD Bintan berpose bersama konstituennya usai menampung aspirasi pada saat reses. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Aspirasi masyarakat yang menjadi konstituen mereka akan dibahas lebih lanjut dalam sidang paripurna di DPRD Bintan untuk direalisasikan. Banyak masukan dan keinginan masyarakat terutama dalam hal pembangunan.
Seperti pembangunan jalan kampung, perbaikan saluran drainase, dan pembangunan fisik lainnya termasuk program-program yang menyentuh langsung kesejahteraan masyarakat.
Masyarakat Bintan Timur menghadiri kegiatan reses Zulfaefi Anggota DPRD Bintan di Kijang. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Seperti yang disampaikan oleh Bani Suparti dari Dapil IV, bermacam raga aspirasi masyarakat yang ditampung, selama kegiatan reses. Namun dari aspirasi yang ada, mayoritas masyarakat meminta pembangunan fisik untuk fasilitas umum.
Anggota DPRD Bintan Sri Wahyuni menyampaikan program pembangunan dan menjaring aspirasi masyarakat pada saat melaksanakan reses di Bintan Timur. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Begitu juga di daerah pemukiman warga. Beberapa kelompok masyarakat mengharapkan pembangunan semenisasi jalan. Sebagian warga lagi, ada yang meminta pengembangan program pemberdayaan masyarakat. Yaitu, bantuan untuk usaha mikro kecil menengah.
“Aspirasi-aspirasi yang disampaikan masyarakat itu, akan kita sampaikan dalam rapat DPRD nanti. Hal itu akan menjadi catatan strategis, untuk pembangunan ke depan,” kata Bani Suparti.
Hj Aisyah berfoto bersama warga di sela melaksanakan reses di Bintan Timur. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Pada kesempatan lain, Sri Wahyuni Anggota DPRD Bintan dari Dapil III mengungkapkan hal yang sama. Cukup banyak permintaan masyarakat dari wilayah Kecamatan Bintan Timur. Permintaan yang disampaikan warga kepada dirinya, kemungkinan tidak jauh berbeda dibandingkan yang disampaikan melalui wakil rakyat lainnya.
M Toha bersama warga Bintan Timur di sela kegiatan reses. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Aspirasi selama masa reses yang diterima Sri Wahyuni antara lain tentang permintaan semenisasi jalan menuju pemukiman masyarakat. Perbaikan drainase atau parit.
“Ada juga dari kalangan ibu-ibu yang meminta untuk pembangunan pagar di Posyandu. Dari masyarakat, ada juga yang menyampaikan tentang penerangan lampu jalan,” sebut Sri Wahyuni.
Tarmizi Anggota DPRD Kabupaten Bintan melaksanakan reses dan menampung aspirasi masyarakat Bintan Timur. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Selain itu, masyarakat Bintan Timur berharap agar DPRD Kabupaten Bintan mengalokasikan anggaran untuk program pengadaan seragam dan peralatan sekolah, secara gratis. Program ini sangat membantu bagi masyarakat.
“Aspirasi-aspirasi yang disampaikan warga itu, sudah kita catat dan disampaikan ke Sekwan,” tambah Sri Wahyuni.
Yanti Maryanti Anggota DPRD Bintan melaksanakan reses dan menjaring aspirasi masyarakat Bintan Timur. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
Pada kesempatan lain, Plt Sekretaris DPRD Bintan Riang Anggraini menerangkan, kegiatan reses anggota DPRS Bintan tahun 2021 masa sidang kedua telah dilaksanakan sejak 6 Desember 2021.
Para anggota DPRD Bintan yang melakukan reses itu untuk menjaring aspirasi dari masyarakat untuk ditindaklanjuti menjadi pokok pikiran anggota DPRD Bintan fan disampaikan ke pemerintah daerah.
Suardi bersama masyarakat saat menggelar reses di Bintan Utara. F- Istimewa/Humas DPRD Bintan
“Alhamdulillah, anggota DPRD Bintan telah melaksanakan masa reses tahun 2021 masa sidang kedua tahun ini. Kegiatan berjalan aman dan lancar. Masukan dan aspirasi dari masyarakat yang diterima akan dibawa dan dibahas lebih lanjut pada saat masa sidang nanti,” terangnya.
Seluruh aspirasi yang disampaikan, baik itu berupa saran, masukan maupun pengaduan akan dituangkan ke dalam laporan kegiatan reses. Selanjutnya akan disampaikan ke Pemerintah Kabupaten Bintan untuk ditindaklanjuti.
Selain itu aspirasi masyarakat yang terhimpun dalam kegiatan reses ini akan menjadi bahan pertimbangan perencanaan pembangunan. Agar pada pelaksanaan pembangunan dapat tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat di daerah. (nurul atia)
Editor: Sigik RS