Gunungtoar, suaraserumpun.com – Kelompok lanjut usia (lansia) tergolong rentan terhadap penyakit, apalagi di masa pandemi Covid-19 sekarang ini. Tapi, Puskesmas Gunung Toar punya trik atau cara untuk meningkatkan kesehatan tubuh bagi kaum lansia. Begini triknya.
Bagi kaum lansia, terutama di atas usia 60 tahun, kesehatan menjadi hal yang sangat penting. Karena, lansia ini cukup rentan atau berisiko terhadap segala macam jenis penyakit. Justru itu, perlu program pengolahan penyakit kronis tersebut. Biasanya disebut dengan prolanis.
Trik untuk meningkatkan kesehatan lansia tersebut, UPTD Puskesmas Gunung Toar, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau, mengelar senam bersama sekaligus memberikan edukasi tentang prolanis kepada 30 orang lansia, Sabtu (25/9/2021). Para lansia ini tergabung dalam Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI). Kegiatan senam sehat bersama dilaksanakan bersama tenaga kesehatan UPTD Puskesmas Gunung Toar, di halaman Puskesmas Gunung Toar.
Amidalia SKep selaku Penanggung Jawab Prolanis Puskesmas Gunung Toar menjelaskan, kegiatan untuk meningkatkan kesehatan kaum lansia ini sudah dijalankan sejak tahun 2017. Pencetus program ini para pensiunan tergabung dalam Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Gunung Toar.
Dalam kegiatan ini dilakukan edukasi atau pendidikan tentang Prolanis. Kemudian, para lansia dilakukan pengukuran tekanan darah, pengecekan gula darah, pengukuran berat badan, penyuluhan kesehatan dan senam bersama. Kegiatan ini rutin dilakukan seminggu sekali. Sudah terdata melalui pecare NS Elvi Fitrianis Skep. Data ini diteruskan ke BPJS kesehatan di Tembilahan (Indragiri Hilir), untuk setiap kegiatan.
Sasaran kegiatan Prolanis yaitu seluruh peserta BPJS kesehatan bagi penyandang penyakit kronis. Seperti diabetes melitus tipe 2, dan hipertensi. Sekarang, sudah berdiri 15 klub Prolanis, yang tersebar di setiap desa. Tercatat 400 orang anggota Prolanis.
“Antusias masyarakat bagi lanjut usia untuk hidup sehat, sangat tinggi. Ini satu apresiasi masyarakat terhadap UPTD kesehatan Puskesmas Gunung Toar. untuk kegiatan atau Prolanis ini, sudah ada dari pihak luar yang studi banding ke Puskesmas kita,” ungkap Amidalia.
Kepala Puskesmas Gunung Toar Hj Wenni Syafrita SKep mengatakan, di sisi lain kegiatan Prolanis ini merupakan bentuk kepedulian Puskesmas Gunung Toar, untuk meningkatkan derajat kesehatan bagi masyarakat. Khususnya bagi lansia, dalam upaya preventif atau pencegahan.
Trik atau cara meningkatkan kesehatan bagi lansia ini, yaitu melalui Prolanis yang dilakukan secara rutin. Program olahraga ringan bisa membuat tubuh senantiasa bugar. Pasien yang memiliki riwayat penyakit seperti hipertensi, diabetes melitus, asam urat dan hiperkolesterol bisa terkontrol. Upaya itu untuk mencapai kualitas hidup yang optimal dengan biaya pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien. Kegiatan tersebut dilakukan pula edukasi atau penyuluhan oleh dr Ristika Fitri.
Selain minum obat secara teratur, ada beberapa banyak hal yang harus diperhatikan untuk meningkatkan kesehatan bagi lansia. Yaitu harus berolahraga minimal 30 menit rutin, memeriksa gula darah dan tekanan darah secara rutin. Mengikuti edukasi (pendidikan) kesehatan, untuk menambah wawasan mengenai penyakit kronis.
“Dan tidak kalah pentingnya adalah mengatur pola makan, serta pola hidup bersih dan sehat,” kata dr Ristika Fitri.
Zainal Abidin, Ketua Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Gunung Toar menyatakan, kegiatan ini sangat bermanfaat dirinya dan para lansia lainnya. Para lansia senang mengikuti senam bersama Puskesmas dengan peserta Prolanis.
“Program ini selain menyehatkan tubuh, juga dapat menjalin silaturahmi, saling berbagi informasi. Dan terpenting, kami bisa saling menyemangati agar optimis menjalani hidup,” demikian disampaikan Zainal Abidin. (riswahyudi)
Editor: Sigik RS