banner 728x90
AHY Ketua Umum Demokrat memberikan anugerah kepada pendiri, tokoh senior dan fungsionaris Partai Demokrat. Pada kesempatan tersebut, SBY dan mendiang Ani Yudhoyono juga mendapat penghargaan dari Demokrat.

SBY dan Mendiang Ani Yudhoyono Dapat Anugerah dari Demokrat

Komentar
X
Bagikan

JAKARTA (suaraserumpun) – Mantan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan mendiang (alm) Ani Yudhoyono mendapat anugerah khusus dari Partai Demokrat. Selain itu, 35 pendiri dan fungsionaris senior Partai Demokrat juga mendapat anugerah, pada HUT Dua Dekade Partai Demokrat, 9 September 2021.

Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya menyatakan, sepanjang 20 tahun, Partai Demokrat telah bertransformasi menjadi Partai yang mewarnai perpolitikan di tanah air. Pencapaian ini tidak bisa dilepaskan dari jasa dan dedikasi para senior dan kader utama terbaik Partai Demokrat.

Karena itu, dalam rangka 20 tahun (dua dekade) Partai Demokrat, Ketum AHY telah menganugerahkan penghargaan kepada 35 pendiri dan fungsionaris senior Partai Demokrat, yang telah berjuang membesarkan partai serta konsisten dalam menjaga Kehormatan dan Kedaulatan Partai Demokrat.

Anugerah diserahkan pada puncak peringatan Dua Dekade Partai Demokrat, 9 September 2021 di JCC Jakarta, disaksikan oleh puluhan ribu kader utama secara virtual. Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono(AHY), menganugerahkan penghargaan (Award) kepada 35 pendiri dan fungsionaris senior Partai Demokrat.

Baca Juga :  Saksikan Festival Antar-SSB Se-Kepri di Lapangan Hang Lekir

Teuku Riefky menjelaskan, terdapat sejumlah tokoh yang menerima penghargaan, dan terbagi dalam 4 kategori. Yaitu 30 tokoh Pejuang Demokrat, 3 tokoh Srikandi Demokrat, 1 tokoh penerima Spirit of Demokrat, dan 1 tokoh penerima Lifetime Achievement.

Untuk penghargaan Spirit of Demokrat dianugerahkan kepada Ani Yudhoyono (almarhumah/mendiang) mantan Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, dan Ibu Negara dari Presiden RI ke-6. Selain sebagai Ibu Negara Presiden RI ke-6, Ani Yudhoyono juga berperan aktif menggagas berdirinya Partai Demokrat. Pernah menjadi wakil ketua umum, selalu aktif dalam berbagai kegiatan Partai, termasuk mendampingi Pak SBY berkeliling menyapa kader se-Indonesia.

“Bahkan, dua hari sebelum beliau dirawat di rumah sakit di Singapura, almarhumah masih menemani Pak SBY dalam Safari Kampanye 2019 di Sumut dan Aceh,” jelas Teuku Riefky.

Di puncak acara, DPP Partai Demokrat secara khusus menganugerahkan penghargaan Lifetime Achievement kepada Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang juga sebagai penggagas, dan mantan Ketua Umum Partai Demokrat. SBY mendedikasikan waktu, tenaga dan pikiran beliau dalam perjuangan Partai Demokrat. Menuntun Partai Demokrat untuk terus konsisten menjaga semangat nasionalis-religius sebagai nafas perjuangan partai.

Baca Juga :  Ing Iskandarsyah Akan Tiru Batam Bangun Ekonomi Karimun

“Beliau adalah tokoh utama, guru dan panutan yang memberikan semangat, energi dan inspirasi bagi para kader Demokrat hingga saat ini. Partai Demokrat tidak bisa dipisahkan dari sosok Pak SBY. Jasa beliau bagi bangsa dan negara ini pun tercatat dengan tinta emas. Beliau adalah Bapak Bangsa, dan Bapak Demokrasi Indonesia,” sebut Teuku Riefky, melalui rilis yang diterima redaksi suaraserumpun.com.

Lifetime Achievement merupakan anugerah tertinggi yang diberikan Partai Demokrat kepada sosok SBY, yang bertepatan dengan hari ulang tahun beliau, yang lahir pada tanggal 9 September 1949, 72 tahun yang lalu.

Kemudian, untuk Pejuang Demokrat diberikan kepada pendiri, mantan ketua umum, mantan sekjen partai, mantan ketua DPD dan fungsionaris senior lainnya. Diantaranya Prof Subur Budhisantoso, Pendiri dan Ketum pertama (Alm) Ventje Marthin Rumangkang, pendiri dan mantan Waketum Alm H Hadi Utomo, Ketum kedua dan para mantan Sekjen (Alm) Prof Irzan Tanjung, Umar Said, EE Mangindaan, Amir Syamsuddin dan para mantan Sekjen lainnya.

Teuku Riefky melanjutkan, adapun para pendiri dan fungsionaris senior yang juga menerima anugerah Pejuang Demokrat lainnya, adalah I Wayan Sugiana, Joko Suwanda, Ganie H. Notowijoyo, H. KMS Daniel, Baharudin Tonti, Albert Yaputra, Atte Sugandi (mantan Ketua DPD Lampung), Denny Sultani Hasan (mantan Ketua DPD Banten), H Husein Abdul Aziz (mantan Ketua DPD DKI) A Reza Ali (mantan Ketua DPD Sulawesi Selatan), Gondo Radityo Gambiro (mantan Ketua PKKPD), dan para pejuang lainnya.

Baca Juga :  Pemprov Kepri dan Republic Polytechnic Singapura Menandatangani MoI Food Industry

“Penghargaan ini akan menjadi agenda rutin tahunan yang dilaksanakan bersamaan dengan peringatan HUT Partai Demokrat. Tanpa mengurangi rasa hormat, kami juga memohon maaf kepada para senior lainnya yang belum mendapatkannya pada tahun ini. Tentu, kami akan selalu mengingat dan menghormati jasa, pengorbanan dan pengabdian para senior baik di pusat maupun daerah,” ujar Teuku Riefky.

Sementara, penghargaan Srikandi Demokrat diberikan kepada para kader perempuan senior yang telah menjadi sumber inspirasi bagi kader Partai Demokrat se-Indonesia. Mereka adalah Hj Melani Leimina Suharli mantan Wakil Ketua MPR. Titiek Budhisantoso Ketua PDRI, dan Hj Indrawati Sukadis mantan Bendahara Umum. (SS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *