KEPULAUANRIAU (suaraserumpun) – Panitia Musyawarah Daerah (Musda) telah menetapkan hari pelaksanaan pemilihan calon Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kepri, Senin (6/9) pekan depan. Isdianto mantan Gubernur Kepri dikabarkan bakal menantang Husnizar Hood dan Hj Asnah, pada saat pemilihan ketua nanti.
Jumat (27/8/2021), merupakan hari pertama pendaftaran bakal calon ketua. Namun, belum ada figur yang mendaftar secara resmi. Tapi, Isdianto dikabarkan masuk sebagai bursa bakal calon dalam pemilihan Ketua DPD Partai Demokrat Kepri.
Selain Isdianto si mantan Gubernur Kepri, calon lain yang bakal ikut di pemilihan nanti, yaitu Husnizar Hood, Sekretaris DPD Partai Demokrat saat ini. Tak cuma Husnizar Hood. Mantan Gubernur Kepri Isdianto bakal bersaing dengan Hj Asnah Anggota DPRD Kepri, untuk merebut suara pada saat pemilihan.
Sebelum Hj Asnah menjadi Anggota DPRD Kepri diusung Partai Gerindra, sudah menjadi bagian keluarga besar DPD Partai Demokrat Kepri. Sebab, suaminya Saparuddin Muda merupakan pengurus DPD Partai Demokrat. Kini, Hj Asnah ingin kembali ke keluarga besar Demokrat.
Namun, untuk menjadi bakal calon di pemilihan Ketua DPD Partai Demokrat, setiap calon harus didukung dari DPC kabupaten/kota, minimal 2 dukungan (rekomendasi).
“Sebelumnya, Pak Apri Sujadi juga diberi kesempatan untuk mendaftar. Tapi, nama yang santer itu Isdianto, Husnizar dan Bu Hj Asnah,” kata seorang pengurus Demokrat Kepri.
Musyawarah Darah Partai Demokrat Provinsi Kepulauan Riau akan digelar pada tanggal 6 September 2021, Senin. Musda dilaksanakan di Anmon Bintan, Treasure Bay, Lagoi, Kabupaten Bintan. Penjaringan bakal calon telah dibuka oleh Steering Committee (SC) DPD Demokrat Kepri, untuk penjaringan bakal calon Ketua DPD Partai Demokrat Kepri. Penjaringan dimulai tanggal 27-29 Agustus 2021.
“Para calon harus mengantongi 20 persen dukungan DPC (Dewan Pimpinan Cabang) Artinya 2 DPC dari 7 DPC yang ada di Kepri,” kata Helianto, Ketua Steering Committee (SC) pelaksanaan Musda DPD Partai Demokrat Kepri, saat memberikan keterangan pers, Jumat (27/8/2021).
Pada saat Musda, panitia akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Justru itu, panitia Musda hanya mengundang 7 ketua DPC se-kepri, saat pelaksanaan Musda, Sementara, sekretaris, bendahara, BPOKK, KKP dan Fraksi Partai Demokrat seluruh kabupaten/kota diwajibkan ikut secara virtual di setiap Kantor DPC masing-masing.
Helianto menambahkan, panitia dan peserta Musda, sebelum masuk ke kawasan Musda, diwajibkan menjalani rapid antigen. (SS)