banner 728x90
Gubernur Kepri Ansar Ahmad meninjau sarana pelayanan pasien Covid-19 di RSKI Galang, Kota Batam, baru-baru ini. Dalam kunjungan ini, Ansar melaksanakan dengan protokol kesehatan.

Kasus Covid-19 Bertambah Selama Lebaran, Ansar: Jangan Cuek dengan Protokol Kesehatan

Komentar
X
Bagikan

KEPULAUANRIAU (suaraserumpun) – Kasus Covid-19 kembali bertambah di Provinsi Kepri, selama suasana lebaran Idulfitri. Gubernur Kepri H Ansar Ahmad mengimbau masyarakat, jangan cuek dan apatis terhadap protokol kesehatan.

Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengharapkan, agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Menjaga jarak dan berada di rumah. Masyarakat diminta membantu upaya keras pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19.

“Saya minta masyarakat jangan cuek dan apatis terhadap persoalan Covid-19 ini. Mari bersama-sama membangun kesadaran untuk berjuang bagaimana menciptakan Kepulauan Riau ini bisa terbebas dari pandemi Covid-19,” ujar Gubernur Ansar Ahmad, Minggu (16/5/2021).

Menurut Ansar Ahmad, fluktuasi perkembangan angka kasus Covid-19 di Kepulauan Riau sangat berpengaruh pada suksesnya program pembangunan. Serta program pemulihan ekonomi yang dijalankan oleh pemerintah.

“Kita perlu situasi yang sehat, baik sehat masyarakat maupun sehat kebijakan. Untuk itu menghadapi perkembangan Covid-19 ini masyarakat jangan cuek dan jangan apatis,” kata gubernur.

Ansar mengajak semua kalangan agar tetap mematuhi anjuran pemerintah agar pandemi ini bisa segera berakhir. Pemprov Kepri terus bekerja keras agar Covid-19 bisa ditekan seminimal mungkin.

Baca Juga :  BP Batam Gelar FGD untuk Peningkatan Pemanfaatan Aset Bernilai Tambah

“Dan kerja keras kita tidak akan berhasil kalau masyarakat tidak memberikan dukungan penuh,” tegasnya.

Data terakhir yang dihimpun Tim Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri, total konfirmasi se-Provinsi Kepulauan Riau mencapai 13.198 orang, atau bertambah 194 orang dari data Jumat (15/5/2021). Kasus yang aktif 1.673 orang atau bertambah 116 orang, atau sebesar 12,6 persen.

Pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 75 orang dengan total keseluruhan 11.288 orang atau 85,07 persen. Meninggal bertambah 3 jadi 297 orang atau 2,25 persen.

Penambahan 194 orang yang terpapar Covid-19 itu berasal dari Batam sebanyak 20 orang. 23 orang dari Kota Tanjungpinang, 59 orang dari Kabupaten Karimun. 50 orang di Kabupaten Lingga, 18 orang di Kabupaten Natuna. Dan 23 orang dari Kabupaten Kepulauan Anambas.

Untuk pasien yang sembuh dari total 75 orang, berasal Batam sebanyak 12 orang, dan 44 orang di Kota Tanjungpinang. 10 orang sembuh di Kabupaten Karimun, 8 orang di Kabupaten Lingga dan 1 orang dari Kepulauan Anambas.

Baca Juga :  Kompetisi Jurnalistik UKW PWI-BUMN Memperebutkan Total Hadiah Rp50 Juta

Sedangkan untuk beberapa masyarakat yang terpapar Covid-19, selain dilakukan perawatan di beberapa rumah sakit juga banyak yang melakukan isolasi mandiri.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri M Bisri, saat ini pihaknya sudah menyediakan ruang perawatan khusus Covid-19 di berbagai rumah sakit.

“Saat ini ada 24 rumah sakit yang siap melakukan perawatan pasien covid dengan perawatan isolasi dan standar serta 7 rumah sakit yang melakukan perawatan dengan kondisi pasien masuk dalam ICU,” sebut Bisri.

Untuk rasio keterpakaiam tempat tidur isolasi covid 19 di 24 rumah sakit tersebut di antaranya di RS Graha Hermina 100 persen, RS Sudarsono Dharmosuwito 100 persen, RS Keluarga Husada Batam 100 persen, RSUD M Sani Karimun 90 persen, RS Santa Elisabeth Batam Kota 90 persen dan RSU Camatha Sahidya 87,5 persen.

Tidak hanya itu juga di RS Bhakti Timah 83,33 persen, RS Awal Bros Batam 81,16 persen, RS Santa Elisabeth Sei Lekop 77,27 persen, RS Santa Elisabeth Batam 76,19 persen, RS Embong Fatimah Batam 72,72 persen, RSUD Tanjungpinang 71,43 persen, RS Harapan Bunda Batam 50 persen, RSU Budi Kemuliaan Batam 48, 39 persen, RSKI Galang 48,23 persen, RS Bhayangkara Batam 42,86 persen, RSUD Ahmad Tabib 41,83 persen, RS BP Batam 40,91 persen, RSAL Tanjungpinang 30,30 persen, RSUD Palmatak 25 persen, RS Hj Bunda Halimah 23,81 persen, RSUD Tarempa 16,67 persen, RSUD Encik Mariam 12,50 persen, dan RSUD Engku Haji Daud 6,67 persen.

Baca Juga :  Arus Balik Idul Fitri, Seratusan Calon Penumpang Kapal Dumai Express Tujuan Buton-Batam Tak Dapat Tiket

Sedangkan untuk rasio keterpakaian tempat tidur ICU di 7 rumah sakit di Kepri diantatanya RSKI 100 persen, RS Awal Bros 88,88 persen, RS Santa Elisabeth 87,5 persen, RS Badan Pengusahaan Batam 50 persen, RS Embong Fatimah 50 persen, RSUP Ali Tabib 42,5 persen, dan Rumah Sakit Engku Haji Daud 33,33 persen.

“Untuk program vaksinasi di Kepulauan Riau dari total sasaran 1.476.091 orang sudah terealisasi 129.130 atau 8,7 persen dengan rincian dosis pertama 124.485 dan dosis kedua 48.386 orang,” tutup Bisri. (SS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *