KEPULAUANRIAU (suaraserumpun) – Kawasan pariwisata Nongsa di Batam dan Lagoi di Kabupaten Bintan, bakal dibuka untuk turis mancanegara dan wisatawan nusantara, 20 Maret 2021 nanti. Untuk menghadapi kunjungan wisata itu, Dinkes Bintan mengusulkan 4.000 dosis vaksin Covid-19 buat pekerja sektor pariwisata.
Saat peresmian dibukanya kawasan Nongsa dan Lagoi, Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad mengundang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Menparekraf dijadwalkan akan meninjau kawasan pariwisata Nongsa (Batam) dan Lagoi (Bintan), pada tanggal 20 Maret 2021 nanti.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bintan Wan Rudi Iskandar menyambut baik, dengan rencana dibukanya kunjungan turis asing dan wisatawan domestik ke Nongsa dan Lagoi-Bintan tersebut.
“Pak Gubernur Kepri Ansar Ahmad gerak cepat, untuk pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19 ini. Khususnya membuka kawasan wisata di Lagoi, Bintan,” kata Wan Rudi Iskandar, Selasa (16/3/2021).
Informasinya, kata Wan Rudi Iskandar, tanggal 20 Maret nanti, akan dilakukan vaksinasi lanjutan di Lagoi, Bintan. Serta vaksinasi di kawasan wisata Nongsa Point Marina, Batam.
“Vaksinasi ini khusus untuk pekerja wisata,” ujar Wan Rudi Iskandar.
Dua kawasan pariwisata di Provinsi Kepulauan Riau, Nongsa dan Lagoi ini ditargetkan dibuka untuk turis asing, pada awal April mendatang. Rencana itu dikabarkan telah dibicarakan oleh pemerintah Indonesia dengan Singapura, secara government to government (G to G). Karena, turis asing yang masuk di Lagoi-Bintan dan Nongsa-Batam itu, berasal dari Singapura.
Usulkan 4.000 Vaksin
Untuk menghadapi kunjungan turis ke kawasan pariwisata Lagoi, Wakil Bupati Bintan Roby Kurniawan menyatakan, Pemkab Bintan siap untuk menyukseskan kembali dunia pariwisata. Roby Kurniawan berharap, dengan mulainya dunia pariwisata di era baru nantinya, diharapkan dapat kembali mendokrak perekenomomian akibat pandemi Covid-19.
“Selanjutnya, kita akan dorong program vaksinasi Covid-19 di kawasan pariwisata. Sehingga, turis bisa masuk ke Lagoi,” harapnya.
Menurut Roby, saat ini, pelaku usaha wisata masuk dalam prioritas untuk mendapatkan vaksin dalam rangka pemulihan ekonomi di sektor pariwisata. Pemkab Bintan melalui Dinas Kesehatan telah mendata, dan mengajukan tambahan sekitar 4.000 dosis Covid-19. Vaksin itu akan diberikan buat para pekerja dan pelaku wisata.
“Pengajuan 4.000 dosis buat pekerja wisata ini ditujukan ke Kementerian Kesehatan RI,” jelas Roby Kurniawan, usai menjalani vaksinasi Covid-19 dosis kedua, di RSUD Kabupaten Bintan, Selasa (16/3/2021) pagi. (SS)