Bintan, suaraserumpun.com – Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith bersama Komandan Kodim (Dandim) 0315/Tanjungpinang Letkol Inf Eka Ganta Chandra SIP MIP dan jajaran beserta FKPD lainnya melakukan penanaman bakau (mangrove) secara serentak, disejalankan dengan vidcon bersama Pangdam 1/Bukit Barisan, Rabu (21/2/2024). Kegiatan tersebut masih dalam rangkaian TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 2024 Kodim 0315/Tanjungpinang di Kabupaten Bintan.
Kegiatan penanaman 1.500 bibit mangrove (bakau) di pesisir pantai Kampung Raja, Desa Busung, Kecamatan Seri Kuala Lobam, Kabupaten Bintan. Selain menjaga hutan mangrove tetap hijau, penanaman bibit mangrove juga bertujuan untuk menjaga abrasi dari hantaman ombak laut.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari program non fisik TMMD ke-119 Kodim 0315/Tanjungpinang dengan tema Dharma Bhakti Mewujudkan Percepatan Pembangunan Wilayah,” ujar Dandim 0315/Tanjungpinang.
Dandim 0315/Tanjungpinang mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah terlibat dan mendukung penanaman pohon mangrove.
“Kegiatan ini salah satu sasaran non fisik TMMD ke-119 dan tujuan penanaman ini untuk penghijauan serta penahan abrasi laut, ketika datang musim angin dan musim utara yang ekstrem,” tegas Dandim lagi.
Selain penanaman mangrove, juga dilaksanakan Video Conference bersama Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Mochamad Hasan, yang memantau langsung kegiatan tersebut.
Pangdam pada Video Conference tersebut mengucapkan terima kasih atas dilaksanakan kegiatan penanaman Pohon mangrove yang juga dilaksanakan secara serentak di seluruh jajaran Teritorial di Wilayah Kodam I/Bukit Barisan.
Hadir Kasdim 0315/Tanjungpinang, Dansatrad 213 Tanjungpinang, Perwakilan Lantamal IV, Kapolres Bintan, Kajari Bintan, Danki Brimob Polda Kepri, Serta Para Pasi Kodim dan Danramil jajaran Kodim 0315/Tanjungpinang.
Wabup Bintan Ahdi Muqsith menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Bintan akan selalu mendukung semua kegiatan yang berkaitan dengan pelestarian alam, seperti yang dilakukan oleh TNI AD ini. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mendorong masyarakat dalam melestarikan alam khususnya dengan menanam dan menjaga mangrove yang ada.
“Pastinya kita selalu mendukung kegiatan-kegiatan positif yang memiliki dampak bagi masyarakat termasuk lingkungan. Hari ini kita menanam, sepuluh dua puluh tahun ke depan anak cucu kita yang akan menikmati dan melanjutkan,” kata Osit.
Diharapkan nantinya kegiatan yang dilakukan bisa berkesinambungan dan diharapkan juga kepada masyarakat bisa menjaga apa yang sudah diberikan oleh Pemerintah bersama instansi vertikal lainnya. Karena ini semua merupakan tanggung jawab bersama dalam menghijaukan maupun menciptakan paru-paru bagi bumi. (yen)
Editor: Sigik RS