Batam, suaraserumpun.com – “Sahabat Amri”. Kata atau kalimat itu sudah terucap sejak beberapa tahun lalu. Kalimat tersebut terlontar, sesuai dengan faktanya. Bukan saja ketika menekuni profesi seorang jurnalis. Sosok Amri SE ini juga begitu bersahabat dengan insan seluruh cabang olahraga. Kini, Amri SE dipercaya sebagai seorang calon wakil rakyat atau Caleg untuk DPRD Kota Batam.
Nama Amri sudah tidak asing di kalangan jurnalis, pegiat sosial, apalagi dunia olahraga di Batam, Kepri, dan juga Nasional. Soalnya, hingga sekarang pria kelahiran Padang, 30 Juni 1973 ini begitu enjoy dengan aktifitas tersebut.
Saat ini Amri terdaftar sebagai salah seorang calon legislatif Kota Batam yang diamanatkan oleh DPC Partai Demokrat Kota Batam untuk Pemilu serentak pada 14 Februari 2024 mendatang. Ia ditempatkan nomor urut 6 daerah pemilihan Batam Kota dan Lubuk Baja.
Amri mengawali kariernya sebagai wartawan di Harian Umum Sijori Mandiri (sekarang Haluan Kepri) pada 2001. Selama menjadi reporter di lapangan, dia begitu menikmati setiap liputan yang ditugaskan.
Setiap proyeksi yang diberikan, dijalankan dengan baik. Liputan yang disajikannya dinilai banyak kalangan cukup objektif dan mengakomodir banyak pihak, khususnya liputan olahraga. Tak mengherankan, dari produk jurnalistiknya, Amri diganjar sebagai Wartawan Olahraga Terbaik di Batam pada 2002.
Dari kematangannya di lapangan, Amri pun dipercaya menjadi Asisten Redaktur dan berlanjut menjadi Redaktur khusus untuk halaman olahraga sekitar tahun 2005.
Amri mengungkapkan, dirinya maju sebagai salah seorang calon legislatif Kota Batam tahun depan dilatarbelakangi keinginan berbuat lebih banyak untuk masyarakat Batam.
“Alhamdulillah, sejak menjadi wartawan, saya banyak dipercaya untuk memimpin kegiatan baik skala daerah, nasional, hingga internasional. Lalu, saya juga dipercaya menempati posisi-posisi utama di organisasi yang saya ikuti,” ucapnya.
Dari data yang diperoleh, saat ini, ada sejumlah jabatan yang diembannya, diantaranya, Wakil Sekretaris Umum KONI Provinsi Kepri; Sekretaris Umum PBVSI Provinsi Kepri; Sekretaris Umum KORMI Provinsi Kepri.
Lalu, Kepala Badan Komunikasi Strategis DPC Partai Demokrat Kota Batam; Wakil Ketua Bidang Organisasi IKPK Kota Batam; Ketua Bidang Olahraga DPP Gema Minang Kota Batam; dan relawan sosial Hope For Life.
“Dari banyak kegiatan, baik lokal, nasional, dan internasional, termasuk dipercaya memegang jabatan di sejumlah organisasi itu, hati saya tergerak untuk mewakafkan diri sebagai wakil rakyat di Kota Batam,” lanjutnya.
Niat itu, ujar Amri, disampaikannya kepada banyak sahabat, orang-orang terdekat termasuk pada pengurus DPC Partai Demokrat Batam.
“Gayung bersambut, keinginan saya itu pun direspon positif. Sampai akhirnya nama saya ada di kertas suara kolom Partai Demokrat nomor urut 6 untuk daerah pemilihan Batam Kota dan Lubuk Baja,” tuturnya lagi.
Amri mengaku, pencalonanya juga terinspirasi dari tokoh-tokoh nasional yang berlatar belakang jurnalis, seperti Sutan Sjahrir; Mohammad Hatta, dan juga Mohammad Natsir.
“Para tokoh nasional itu menginspirasi saya. Mereka mencurahkan pemikiran, tenaga, dan waktu untuk masyarakat. Saya mencoba mengikuti jejak mereka. Dan DPRD Kota Batam sebagai tujuan saya,” tambahnya lagi.
Sebagai informasi, Amri memiliki latar belakang pendidikan sebagai Sarjana (S1) Manajemen Universitas Pancasila, Jakarta.
Dalam sejumlah diskusi, Amri mengatakan motivasi utama dari pencalonannya sebagai wakil rakyat di Batam adalah ingin memberikan perhatian lebih pada pembinaan dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), termasuk generasi muda, atlet, pelatih, wasit, termasuk Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM).
Lalu, lanjutnya, dia ingin memberi perhatian lebih terhadap relawan sosial yang tanggap dan peduli terhadap masyarakat yang membutuhkan pertolongan.
“Partai Demokrat dan DPRD Kota Batam inilah perahu saya,” ucapnya lagi.
Menyambut pemilu serentak 2024 mendatang, Amri dalam berbagai kesempatan juga mengatakan, dalam memilih wakil rakyat perlu ada kesadaran yang utuh.
“Soalnya, jika masih ada prinsip transaksional, maka hal itu akan melahirkan wakil rakyat yang tidak sesuai harapan masyarakat,” ucapnya.
“Untuk itu, mari pilih wakil rakyat yang benar-benar kompeten. Wakil rakyat yang bisa mencarikan solusi atas banyak persoalan di tengah masyarakat,” pungkasnya. (yen)
Editor: Sigik RS