Bintan, suaraserumpun.com – Jumlah peserta Bintan Triathlon 2023 di luar target, yang mengikuti lomba di Lagoi Bay kawasan Bintan Resorts, Kabupaten Bintan, Sabtu (21/10/2023). Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad SE MM menginginkan daerah lain memiliki event khas seperti Bintan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, biar tak ada duplikasi event. Berikut foto-foto Bintan Triathlon 2023 di Bintan Resorts.
Jumlah triathletes (sebutan atlet triathlon) yang mengikuti Bintan Triathlon 2023 yang digelar PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) bersama partner EO TriFactor, lebih dari 500 orang, berasal dari 35 negara. Padahal, target peserta yang mengikuti Bintan Triathlon 2023 pascapandemi Covid-19 ini, maksimal 500 orang.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad bersama Duta Besar (Dubes) RI untuk Singapura Suryo Pratomo, serta Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf RI Hariyanto melepas ratusan atlet (triathletes) Bintan Triathlon 2023 di Pantai Lagoi Bay, Bintan Resorts, Sabtu (21/10/2023) pagi.
Turut serta melepas peserta Bintan Triathlon 2023 Chief Operating Officer PT BRC Abdul Wahab, Guntur Sakti Direktorat Kajian Strategis Kemenparekraf, Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith, Sekda Bintan Ronny Kartika, Kadisbudpar Bintan Arief Sumarsono, dan pimpinan FKPD Kabupaten Bintan.
Peserta Bintan Triathlon 2023 mengawali lomba renang di pantai Lagoi Bay, dilanjutkan dengan balap sepeda, dan lari. Flag Off Bintan Triathlon kategori Enduro (101,5 Km), Olympic (51,5 Km) dan Sprint (25,75 Km). Dalam lomba ini, turut serta atlet Triathlon Indonesia Albert Wijaya dan Max Federico Carlen, serta Andy Wibowo.
Tei Yi Jun asal Singapura menjadi triathletes Bintan Triathlon 2023 kategori Sprint yang pertama mencapai garis finis. Medali diberikan kepada Tei Yi Jun oleh Gubernur Kepri H Ansar Ahmad didampingi Suryo Pratomo, Hariyanto, Abdul Wahab.
Sedangkan kelas bergengsi untuk kategori Enduro, Andy Wibowo atlet triathlon Indonesia memasuki garis finis pertama pada event Bintan Triathlon 2023, dengan catatan waktu 4:03:51.
Peserta di Luar Target
Chief Operating Officer PT BRC Abdul Wahab menyampaikan, Bintan Triathlon 2023 ini diibaratkan event permulaan setelah pandemi Covid-19. Meskipun baru permulaan, namun antusias para atlet dunia terasa cukup tinggi.
“Kami menargetkan 500 peserta maksimal, yang ikut Bintan Triathlon ini. Tapi, jumlah yang ikut melebih target. Lebih dari 500 peserta dari 35 negara yang ikut, untuk semua kategori. Kami bekerja sama dengan partner asal Singapore, TriFactor,” sebut Abdul Wahab pada saat memberikan keterangan pers.
Abdul Wahab membandingkan, saat Bintan Triathlon digelar pertama kali di Bintan Resorts tahun 2003, peserta kala itu masih 120 orang. Sedangkan Bintan Triathlon 2023 permulaan digelar pascapandemi Covid-19, jumlah peserta lebih dari 500 orang. Ini bukti Bintan Triathlon di Bintan Resorts, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau ini sudah dikenal dunia.
“Kami sangat antusias ke depan, event-event di Bintan Resorts akan lebih maju. Kami berharap agar pemerintah kita di Indonesia memberikan kebijakan khusus mengenai visa on arrival. Semoga visa on arrival di Bintan diberikan yang short untuk weekend. Terlalu berat untuk visa on arrival selama 30 hari bagi turis asing,” harap Abdul Wahab.
Tak Ingin Duplikasi
Gubernur Kepulauan Riau Kepri Ansar Ahmad mengapresiasi kepada PT BRC atas penyelenggaraan Bintan Triathlon 2023, yang dilakukan di Kabupaten Bintan. Meski event internasional ini dilaksanakan pascapandemi Covid-19, antusias peserta ke Bintan sangat ramai.
“Bintan Triathlon ini jelas mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara ke Bintan, khususnya ke Provinsi Kepulauan Riau. Ini membuktikan kalau Bintan Triathlon itu sudah sangat terkenal di mata atlet dunia, selama ini,” kata Ansar Ahmad.
Gubernur Kepri pun berharap ke depannya, semua daerah kabupaten/kota di Kepri, bisa menggelar event dengan menonjolkan potensi pariwisata dengan ciri khas masing-masing.
“Kita akan koordinasikan dengan daerah lainnya yang ada di Kepri. Supaya mereka buat event pariwisata dengan keunggulan masing-masing. Jangan ada duplikasi event yang sudah ada di daerah lain. Tapi gelar event yang menjadi ciri khas daerah itu sendiri,” saran Ansar Ahmad.
“Seperti di Bintan ini, kan sudah digelar Bintan Triathlon dan Tour de Bintan, sejak lama. Jangan ada lagi duplikasi di daerah lain,” sambungnya.
Belum lama ini, digelar Batam Triathlon dan Tour de Batam yang diselenggarakan di Kota Batam. Dua event tersebut selama ini identik dengan event Kabupaten Bintan, dan menjadi agenda rutin yang digelar sebelum pandemi.
Visa On Arrival
Ke depannya, Ansar Ahmad menginginkan event Tour de Bintan diselenggarakan dengan mengawali di Malaysia dan Singapura. Tetapi, ending Tour de Bintan itu nantinya, di Pulau Bintan.
“Jadi, event satu daerah (Bintan) itu bisa lebih mendunia. Ini nantinya akan kita bicarakan dengan Dubes RI untuk Singapura, Pak Suryopratomo,” jelas Ansar Ahmad.
Justru itu, lanjut Ansar Ahmad, kebijakan memangkas waktu visa on arrival harus diberikan kepada Provinsi Kepulauan Riau. Saat ini, visa on arrival di Indonesia ditetapkan sebesar 50 dolar, bagi setiap turis yang masuk dalam jangka waktu 30 hari. Sementara, turis asing yang berwisata ke Kepri ini, hanya dalam waktu tiga hari (weekend) atau paling lama seminggu.
“Kita yakin, kalau visa on arrival itu diberikan untuk waktu pendek dengan penyesuaian nilai, kunjungan ke Kepri akan semakin banyak. Terutama bagi turis dari Singapura yang ingin liburan akhir pekan ke Kepri,” ujar Ansar Ahmad.
“Hal ini, kita sampaikan lagi ke pusat. Dan termasuk minta dukungan dari Pak Suryo Pratomo selaku Dubes RI untuk Singapura,” tambah Ansar Ahmad.
Duta Besar RI untuk Singapura Suryo Pratomo menyatakan, dengan event internasional Bintan Triathlon yang diselenggarakan di Bintan ini, akan semakin memperkenalkan Indonesia kepada dunia internasional. Selama ini, Bintan sudah sangat terkenal dengan pariwisata sport tourism bagi seluruh turis di dunia.
“Event Bintan Triathlon menjadi langkah awal bagi kebangkitan sektor pariwisata di Bintan. Banyak sekali turis yang mencintai keindahan Indonesia. Teman-teman saya, dan saya sendiri pun suka ke Lagoi ini,” ungkap Suryo Pratomo yang akrab dipanggil Tommy ini.
Mengenai visa on arrival, Suryo Pratomo juga sependapat dengan Gubernur Kepri. Menurut Suryo Pratomo, visa on arrival juga mempengaruhi kunjungan wisata ke Lagoi, Bintan. Termasuk dengan ekspatriat Singapura yang bekerja di Kepri.
“Ini menjadi satu hal penting yang perlu disampaikan kepada pemerintah pusat, untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Bintan dan Kepri ini,” demikian Suryo Pratomo.
TriFactor
Elvin Ting penanggung jawab dari TriFactor merasa senang bisa menjadi rekan (partner) dengan PT BRC. TriFactor telah melaksanakan agenda trithlon dengan peserta sudah mencapai 700 ribu.
“Kami senang bisa melaksanakan Bintan Triathlon ini,” sebut Elvin Ting.
Pada kesempatan lain, Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith mengapresiasi atas penyelenggaraan Bintan Triathlon 2023 ini.
“Luar biasa, good job untuk semuanya. Ini pertanda pariwisata di Bintan takkan pernah mati,” tutur Wakil Bupati Bintan yang akrab disapa Osit ini.
Ahdi Muqsith juga mengapresiasi atas partisipasi atlet dalam neberi yang bersaing dengan atlet luar negeri seperti Arthur Tong, Elaine Young dan Choo Ling Er dari Singapura merupakan duta-duta yang mendukung gelaran Bintan Triathlon 2023. Ada juga Leanne Szeto asal Hong Kong kemudian model berkebangsaan Filipina Aura Alexandra Faith Garcia juga menambah pesona kelas dunia dalam Bintan Triathlon.
“Pemerintah daerah akan selalu siap sepenuhnya mendukung event yang mengangkat nama Bintan di mata dunia ini. Tidak hanya kita kenalkan pesona alam Bintan, tapi kita kenalkan juga semua kekayaan yang ada di Bintan,” tutup Ahdi Muqsith. (yen)
Editor: Sigik RS