Bintan, suaraserumpun.com – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mengajukan daftar bakal calon legislatif (Bacaleg) ke KPU Bintan, Kamis (11/5/2023). Dua orang mantan pejabat Bintan ikut nyaleg dalam daftar dua partai politik.
Berkas pengajuan Bacaleg dari PDI Perjuangan (PDI-P) diserahkan langsung oleh Ketua DPC PDI-P Bintan, Indra Setiawan. Rombongan pengurus partai berlambangkan moncong putih ini lebih dahulu tiba di Kantor KPU Bintan, dibandingkan rombongan Partai NasDem. Uniknya, rombongan Bacaleg dari PDI-P ini tiba di Kantor KPU Bintan di Jalan Tata Bumi Ceruk Ijuk, Kecamatan Toapaya, menggunakan pakaian adat nusantara.
Seorang Bacaleg PDI-P ini adalah Dahlia Zulfa. Sosok Bacaleg yang menjadi keterwakilan perempuan ini merupakan mantan pejabat Pemkab Bintan. Dahlia Zulfa pernah menjabat camat di Kabupaten Bintan. Dahlia Zulfa juga pernah menjabat sekretaris dinas, dan kepala bagian (Kabag) di Setdakab Bintan. Bahkan, Dahlia Zulfa yang gemar bernyanyi ini akrab disapa KD, yaitu singkatan dari Kak Dahlia.
Mantan pejabat Pemkab Bintan ini menjadi seorang bacaleg PDI-P untuk daerah pemilihan (dapil) 4 Bintan. Yaitu pemilihan di Kecamatan Seri Kuala Lobam dan Bintan Utara.
“Kita ubah strategi dibandingkan Pileg 2019 lalu. Target kami, minimal ada keterwakilan PDI-P di setiap dapil yang ada di Bintan. Empat kursi di Pileg 2024 nanti,” sebut Indra Setiawan yang biasa disapa Een usai menyerahkan berkas pengajuan Bacaleg di Kantor KPU Bintan.
Selain PDI-P, Partai NasDem juga mengajukan daftar bacalegnya ke KPU Bintan. Pada saat pendaftaran, terlihat seorang mantan pejabat Bintan, yang diajukan menjadi Bacaleg. Yaitu Makhfur Zurachman, mantan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bintan. Pensiunan ASN Bintan ini juga menjadi Bacaleg di dapil 4 Bintan, SKL dan Bintan Utara.
Khazalik selaku Ketua DPD Partai NasDem Bintan menyampaikan, Partai NasDem tidak secara khusus mengarah kepada pensiunan PNS. Namun, partainya mendekati tokoh-tokoh berkualitas untuk menjadi bacaleg Partai NasDem Bintan.
“Sehingga berkesempatan menjadi anggota dewan, biar diisi tokoh-tokoh yang berkualitas,” ucap Khazalik.
Pada Pemilu 2024 nanti, Khazalik menargetkan, Partai NasDem Bintan melalui para kader serta Bacaleg bisa memperoleh banyak suara pemilih di masing-masing dapil. Pada Pemilu 2024, jumlah kursi yang diraih Partai NasDem bisa bertambah dibandingkan hasil Pileg 2019 (4 kursi).
“Naik kelas jelasnya. Silakan artikan masing-masing. Yang jelas kita targetnya naik kelas,” tutur Khazalik kepada wartawan.
Ketua KPU Bintan Ervina Sari mengatakan, PDI-P dan Partai NasDem sama-sama mengajukan 25 orang Bacaleg dari 4 dapil kepada KPU, untuk Pemilu 2024. Dua partai itu pun mentaati keterwakilan kader perempuan sebesar 30 persen pada saat mengajukan bacalegnya di KPU Bintan.
“Nanti, berkas mereka kita verifikasi. Sampai hari ini, sudah 3 partai politik yang mengajukan daftar Bacaleg. Jumat besok, PKS, Demokrat dan beberapa parpol lain yang akan mengajukan Bacalegnya,” sebut Ervina Sari. (yen)
Editor: Sigik RS