banner 728x90
Adi Prihantara Sekdaprov Kepri menerima bibit tanaman di sela kegiatan sosialisasi Sub Nasional Indonesia's Forestry And Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030, Senin (20/3/2023). F- diskominfo kepri

Adi Prihantara Membuka Sosialisasi Indonesia’s FOLU Net Sink 2030

Komentar
X
Bagikan

Tanjungpinang, suaraserumpun.com – Sekdaprov Kepri Adi Prihantara membuka Sosialisasi Sub Nasional Indonesia’s Forestry And Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030 Provinsi Kepulauan Riau di Aula Wan Seri Beni, Kantor Gubernur, Dompak, Senin (20/3/2023). Kegiatan ini dihelat oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.

Kegiatan ini bertujuan untuk menyosialisasikan draft final 5 bidang Rencana Kerja Nasional yaitu bidang Pengelolaan Hutan Lestari, Peningkatan Cadangan Karbon, Konservasi, Pengelolaan Ekosistem Gambut, serta Instrumen dan Informasi dari Rencana Operasional Indonesia’s FOLU Net Sink 2030.

Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 adalah satu kondisi yang ingin dicapai, yaitu tingkat serapan emisi gas rumah kaca (GRK) dari sektor kehutanan dan penggunaan lahan pada tahun 2030 akan seimbang atau bahkan lebih tinggi dari tingkat emisi.

Baca Juga :  Sampai Jumpa Popda 2024 di Kota Batam, Berikut Perolehan Medali Popda 2022 Kepri

Sekdaprov Kepri Adi Prihantara menyampaikan, bahwa Pemprov Kepri harus memiliki strategi cepat tanggap dalam penanggulangan kondisi perubahan iklim yang selalu berubah-ubah di daerah.

“Sesuai dengan arahan Presiden tentang komitmen pemerintah Indonesia bahwa seluruh potensi masyarakat harus digerakkan dalam upaya pengendalian iklim, dengan kondisi iklim yang tidak dapat dipastikan di daerah dan berdampak pada banyak sektor. Tentunya ini, harus ada cepat tanggapnya dari semua pihak,” paparnya.

Sekdaprov Kepri Adi Prihantara menambahkan, kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu langkah awal penyebar luasan informasi Indonesia’s FOLU Net Sink 2030.

Baca Juga :  Ansar: Menko Luhut Pandjaitan Bakal Bentuk Satgas di Area Labuh Jangkar Kepri

“Keterbatasan pemahaman, pengetahuan dan informasi dalam rangka pengumpulan data untuk hasil yang optimal dari kegiatan ini, maka perlu pemahaman yang cukup bagi seluruh stakeholder, kami mengharapkan dukungan data dan informasi yang dibutuhkan mendapatkan hasil yang optimal untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan,” katanya.

Adi Prihantara menegaskan, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau akan mendukung penuh kegiatan Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 tersebut.

Direktur Jendral Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan selaku Ketua Harian I Tim Kerja FOLU Net Sink 2030 Ruandha Agung Sugardiman memberikan arahan umum kepada peserta sosialisasi.

Baca Juga :  Gubernur Kepri Menghadiri Pesta Orientasi Pelayanan HKBP 2022

“Kami mengharapkan sosialisasi ini menjadi sarana komunikasi, Koordinasi, dan kolaborasi antara pusat dan daerah untuk menangani emisi gas rumah kaca di daerah,” terang Ruandha.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Direktur Investarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan Ir. RA. Belinda Arunarwati Margono, Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam Tasdiyanto, Forkompinda Provinsi Kepri, para Kepala OPD Provinsi Kepri, Pimpinan Instansi Vertikal, dan Bupati Walikota se Provinsi Kepri atau yang mewakili, serta mitra Kementerian KLHK. (yen)

Editor: Wahyu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *