banner 728x90
Personel jajaran Polres Bintan dan warga berada di lokasi banjir rob, wilayah Tanjung Uban, Bintan Utara, Rabu (22/2/2023). F- humas polres bintan

Pedagang Tanjung Uban ‘Dikepung’ Banjir Rob, Polisi Turun Tangan

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Puluhan pedagang di pasar Tanjung Uban dikepung air, akibat banjir rob (pasang laut), Rabu (22/2/2023). Akibat banjir rob ini, personel polisi jajaran Polres Bintan pun turun tangan ke lokasi.

Personel Polres Bintan turun langsung ke lapangan untuk memastikan keamanan warga, serta pengaturan lalu lintas akibat fenomena alam banjir rob yang menggenangi di beberapa tempat Kecamatan Bintan Utara.

Salah satu lokasi yang kena banjir rob adalah di pusat keramaian, yaitu pasar dan pertokoan serta perumahan tempat tinggal masyarakat Tanjung Uban.

Baca Juga :  Pemprov Kepri Buka Seleksi Calon Paskibraka, Berikut Syarat dan Jadwalnya

Kapolres Bintan AKBP Riky Iswoyo SIK MM membenarkan kejadian banjir rob yang mengepung atau melanda pasar Tanjung Uban tersebut. Banjir rob terjadi sejak Rabu pagi hingga siang. Air laut merendam jalan dan perumahan masyarakat.

Naiknya air laut berdampak menggenangi perumahan warga yang tinggal di daerah Jalan RE Martadinata, jalan Merdeka depan pelabuhan Bulang Linggi Tanjung Uban dengan ketinggian air kurang lebih 30 sentimeter, sepanjang kurang lebih 150 meter. Selain itu, banjir terjadi di Pasar Baru Kelurahan Tanjung Uban Selatan. Genangan air setinggi sekitar 10 sentimeter.

Baca Juga :  Kadisdik Bintan: Tak Ada Calo PPDB, Daftar Bisa Lewat Online dan Offline

“Personel kita tetap melakukan pengaturan arus lalu lintas di jalan raya. Serta anggota kami siap untuk membantu evakuasi warga ataupun barang-barang, jika air meluap terlalu tinggi. Alhamdulillah saat ini banjir rob atau air pasang laut sudah berangsur surut,” ucap Kapolres Bintan, Rabu siang.

Untuk penanganan banjir rob tersebut, Polres Bintan melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan dan kelurahan setempat, BPBD Kabupaten Bintan dan unsur terkait lainnya. Pihak kepolisian mengingat warga agar selalu waspada dan siaga. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, personel Polres Bintan sudah siap melayani warga.

Baca Juga :  Kadinkes Kepri: Diakui Jubir BNPB, Penambahan Kasus di Kepri dari Data PMI

Menurut prediksi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang, di Kabupaten Bintan khususnya wilayah Polsek Bintan Utara dalam beberapa hari ke depan hingga tanggal 25 Februari 2023 akan berpotensi terjadi banjir rob susulan. Karena kondisi pasang air laut untuk wilayah pesisir Bintan Utara mencapai ketinggian gelombang laut 2,8 meter.

Untuk itu, diminta kepada masyarakat untuk selalu waspada dan tetap selalu meng-update perkembangan cuaca dari BMKG,” tambah AKBP Riky Iswoyo SIK MM. (yen)

Editor: Wahyu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *