banner 728x90
Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri memimpin rapat koordinasi program integratif dan kolaboratif dengan BP2W Ditjen Cipta Karya dan BP2P Kepri Riau Sumbar Ditjen Perumahan Kementerian PUPR, untuk program tahun anggaran 2023 di Hotel Asia Link Batam, Kamis (10/11/2022). F- nurul atia/suaraserumpun.com

Cen Sui Lan Komitmen Membangun Masyarakat di Wilayah 3T, Cek Programnya di Tahun 2023

Komentar
X
Bagikan

Batam, suaraserumpun.com – Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri berkomitmen membangunan daerah dan masyarakat Kepri, di wilayah tertinggal terdepan dan terluar (3T). Cek program dari dana aspirasi Cen Sui Lan untuk tahun anggaran 2023 berikut ini.

Untuk mewujudkan pembangunan di wilayah 3T, Cen Sui Lan memimpin rapat koordinasi program integratif dan kolaboratif dengan BP2W Ditjen Cipta Karya dan BP2P Kepri Riau Sumbar Ditjen Perumahan Kementerian PUPR, untuk program tahun anggaran 2023 di Hotel Asia Link Batam, Kamis (10/11/2022). Rapat ini dihadiri Fasri Bachmid Kepala BP2W Kepri Ditjen Cipta Karya dan seluruh Kepala Satker BP2W Kepri dan Zubaidi Kepala BP2P Kepri Riau Sumbar Ditjen Perumahan Kementerian PUPR.

Dalam rapat ini dibahas tentang program pembangunan Desa Tiangau di Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri. Desa Tiangau, pada tahun anggaran 2023 mendapatkan program integrasi dan kolaborasi dari dana aspirasi Cen Sui Lan sebagai lokomotif Desa Mandiri dengan mengalokasikan program-program integratif dan kolaboratif dari interen Ditjen Cipta Karya dan Ditjen Perumahan dan Dirjen SDA (Sumber Daya Air) dari Kementerian PUPR.

Baca Juga :  Operasi Lilin Seligi 2021, Ini Pembagian Pos Pengamanan dan Pelayanan Nataru di Bintan

Tahun anggaran 2023, program PISEW kembali dialokasi untuk revitalisasi jalan tepi Pantai Arung Hijau, lanjutan tahun anggaran 2022 (PISEW-Ditjen Cipta Karya). Revilitasi jalan-jalan lingkungan di Tiangau diperkuat dengan program pengaman Pantai Arung Hijau tahun anggaran 2023, melalui Ditjen SDA.

“Ini dananya besar,” kata Cen Sui Lan.

Kemudian, supaya desa tersebut dijadikan desa wisata, maka lewat dana aspirasi Cen Sui Lan di Kementerian Desa Tertinggal dialokasi sebagai desa wisata pada tahun anggaran 2023. Selanjutnya, pembangunan stal di sepanjang pantai Arung Hijau, yang akan dikelola BUMDes Tiangau.

Kemudian, di desa tersebut juga ada lembaga tahfiz juga dialokasikan program LPK MCK. Untuk Lembaga Pendidikan Keagamaan di sepanjang Pantai Arung Hijau dialokasikan juga Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS), yang dilaksanakan oleh Ditjen Perhubungan Darat (Hubdat) Kementerian Perhubungan.

Baca Juga :  102 KK di Desa Pulau Banjar Kari Menerima BLT Tahap Kedua, Ada Syarat Khususnya

Untuk rumah yang belum mendapat fasilitas air bersih, Cen Sui Lan juga mengalokasikan program PAMSIMAS, agar tersambungkan ke rumah-rumah warga masyarakat. Jika di Desa Tiangau masih ada rumah-rumah warga yang perlu direhabilitasi, juga dialokasikan anggaran.

Program ini dilaksanakan pada tahun anggaran 2023, sebagai bentuk kepedulian dan komitmen Cen Sui Lan untuk membangun daerah dan masyarakat di daerah 3T.

“Sebentar lagi, daerah di Anambas tersebut, tidak Terpencil lagi. Karena pelabahun penyeberang roro di Letung akan dibangun pada tahun anggaran 2023. Progra ini lagi dilelang dengan anggaran Rp78 miliar dari dana aspirasi saya,” jelas Cen Sui Lan.

Selain itu, bandara Letung juga mendapat alokasi untuk penambahan runway dan revitalisasi terminal airport pada tahun anggaran 2023, dengan dana mencapai Rp30 miliar. Serta kelanjutan MYC yang dijalankan tahun anggaran 2022, dan dilaksanakan lagi tahun anggaran 2023 untuk progran jalan nasional Peninting senilai Rp67 miliar.

Baca Juga :  Ini Kedua Kalinya Zinedine Zidane Mundur dari Real Madrid

“Masih ada beberapa program usulan kita untuk direalisasikan di daerah 3T, dari hasil reses ke Kabupaten Anambas lalu,” tambah Cen Sui Lan.

Menurut Cen Sui Lan, banyak program yang dialokasikan untuk Anambas, pada tahun anggaran 2023 nanti. Termasuk pengamanan pantai di pulau-pulau terluar yang berada di Kabupaten Anambas.

“Selamat untuk Kabupaten Anambas yang mendapatkan alokatif yang luar biasa. Inilah wujud kehadiran negara terhadap rakyat dan daerah, yang memang harus diwujudkan infrastrukturnya. Agar disparitas dengan daerah lain, dapat kita kejar. Sekali lagi selamat untuk warga, rakyat dan masyarakat Kabupaten Anambas,” demikian disampaikan Cen Sui Lan. (nurul atia)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *