Bintan, suaraserumpunpun.com – Sebanyak 531 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang menjalani KKN-P2EM tahun ajaran 2022-2023 di Kabupaten Bintan. Berikut program yang dianjurkan Pj Sekda Bintan.
Sebelum menjalani Kuliah Kerja Nyata, ratusan mahasiswa STI Pembangunan Tanjungpinang menjalani pembekalan di Aula Masjid Raya Nur Ilahi Dompak, Sabtu (8/10/2022) pagi.
Pj Sekda Kabupaten Bintan Ronny Kartika yang menghadiri kegiatan tersebut mengapresiasi komitmen dari STIE Pembangunan Tanjungpinang yang telah bekerja sama dengan berbagai pemerintah daerah termasuk pemerintah daerah Kabupaten Bintan.
Ronny Kartika berharap agar kegiatan Kuliah Kerja Nyata dalam upaya untuk Pembelajaran dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (KKN-P2EM) ini bisa menyingkronkan dengan beberapa program prioritas di Kabupaten Bintan. Seperti program bunga 0 persen bagi Pelaku UMKM, program Gerbang Kampung, serta Desa Wisata.
“Apabila dapat diselaraskan program ini diharapkan dapat membantu Kabupaten Bintan guna bangkit akibat pandemi, melalui program-program unggulan tadi,” ujarnya.
Ketua Tinggi STIE Pembangunan Tanjungpinang, Charly Marlinda menyampaikan, kegiatan KKN P2EM yang dilakukan oleh STIE Pembangunan Tanjungpinang di wilayah Kabupaten Bintan bukanlah yang pertama kali dilakukan, namun sudah berlangsung selama 15 Tahun berturut-turut, untuk itu STIE Pembangunan sangat mengapresiasi pemerintah Kabupaten Bintan yang terus memberikan ruang, bahkan memberikan tawaran untuk KKN hingga ke kecamatan Tambelan.
Ketua Panitia Kegiatan, Eka Kurnisaputra menuturkan, dalam kegiatan KKN-P2EM Angkatan ke-15 Tahun 2022 ini, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan KKN-P2EM ini sebanyak 531 orang. Jumlah tersebut kemudian dibagi rata ke dalam 25 kelompok dan setiap kelompok memiliki 1 Dosen Pendamping Lapangan (DPL). Setiap kelompok juga disebar ke dalam 25 titik lokasi yang berbeda.
Adapun dalam pelaksanaan kegiatan KKN-P2EM Tahun 2022, STIE Pembangunan melalui MOU dan Perjanjian Kerjasama menggandeng Mitra yaitu BPJS Ketenagakerjaan dengan program kerjasama kepesertaan para peserta KKN dan DPL selama 3 bulan kegiatan KKN berlangsung, kemudian Mitra dari Instansi Pemerintah yang ada di Wilayah Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.
Adapun mitra STIE Pembangunan Tanjungpinang yaitu DP3APM Kota Tanjungpinang dengan program kerjasama pengembangan KUBE oleh Ibu Rumah Tangga, Dinas Sosial Kabupaten Bintan dengan Program kerjasama Pengembangan KUBE, DP3KB Kabupaten Bintan dengan Program Kerjasama Pengembangan Ketahanan Ekomoni Keluarga, Dinas PMD Kabupaten Bintan dengan Program Kerjasama Pengembangan Bumdes, dan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bintan dengan Program Kerjasama pada pengembangan UMKM. (yen)
Editor: Sigik RS