Batam, suaraserumpun.com – Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad menyerahkan lagi bantuan insentif untuk Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW) dan operasional Posyandu serta bantuan transportasi laut bagi siswa, di Kota Batam, Senin (29/8/2022). Dalam penyerahan ini, Wakil Gubernur Kepri Hj Marlin Agustina dan Wali Kota Batam Muhammad Rudi absen (tak hadir) lagi.
Sebelumnya, pada tahap I dan II penyerahan insentif serupa, Wagub Kepri dan Wako Batam pun tak hadir. Namun demikian, ribuan RT dan RW se-Kota Batam tetap hadir dalam penyerahan insentif tahap III ini.
Turut hadir pada kesempatan ini Wakil Ketua I DPRD Provinsi Kepri Rizky Faisal, Wakil Ketua II DPRD Provinsi Kepri Raden Hari Tjahyono, Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kepri Tengku Afrizal Dahlan, beberapa Anggota DPRD Kepri lainnya. Di antaranya Taba Iskandar, Asmin Patros, Wahyu Wahyudin, Widiastadi Nugroho, Surya Sardi, Alex Guspeneldi dan Ririn Warsiti. Hadir juga beberapa Kepala OPD Provinsi Kepri serta Staf Khusus Gubernur.
Penyerahan insentif RT/RW dan bantuan Posyandu serta transportasi laut bagi siswa ini ditujukan untuk Kecamatan Batam Kota, Nongsa, Belakang Padang, Bulang dan Galang Kota Batam Batam. Penyerahan bantuan dilaksanakan di Gedung Aula Arafah II, Asrama Haji BP Batam.
Ini adalah kali ketiga Gubernur Ansar memberikan bantuan ini di Kota Batam setelah sebelumnya pada Selasa (21/06/2022) yang lalu, juga diberikan bantuan insentif di Hotel Golden View dan SMKN 01, Batu Aji, Batam. Dan Jumat (22/07), penyerahan juga diberikan untuk penerima bantuan Se-Kecamatan Sei Beduk dan Sekupang Kota Batam di Lapangan Futsal Perumahan Buana Garden Tanjung Piayu, Sei Beduk Batam.
Selain di Batam, bantuan insentif untuk RT/RW, operasional Posyandu, serta Penyerahan Bantuan Transportasi Laut Siswa Tahun Anggaran 2022 juga telah dilakukan di Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, Kabupaten Bintan, Kota Tanjungpinang. Termasuk ketika kunjungan ke Kabupaten Kepulauan Anambas, Gubernur Kepri Ansar juga memberikan bantuan serupa di Palmatak, Tarempa, dan Jemaja.
Adapun nilai yang diterima oleh masing-masing RT dan RW adalah senilai Rp1,2 juta. Kemudian, bantuan operasional Posyandu senilai Rp5 juta dan serta bantuan Transportasi Laut Siswa di Kota Batam kepada SMAN 10 Batam senilai Rp 104.964.000, SMAN 9 Batam Rp 50.400.000, dan SMAN 7 Kota Batam senilai Rp 180.925.000. Total bantuan transportasi laut untuk Kota Batam adalah Rp1,3 miliar.
Saat memberikan sambutan, Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyampaikan, pemberian bantuan insentif hari ini tidak terlepas dari peran DPRD Provinsi Kepulauan Riau yang terus memberikan dukungan berbagai program pemerintah dalam membantu dan menyejahterakan masyarakat.
“Mohon doakan teman-teman kita semua DPRD agar selalu sehat semua. Penyerahan bantuan ini berkat dukungan semua anggota DPRD Kepri. Pemerintah yang susun program program dan anggaran dan DPRD lah yang mengesahkan,” ungkapnya.
Terkait pemberian bantuan kepada RT/RW, Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, ini merupakan bentuk perhatian pemerintah provinsi atas kinerja RT/RW yang telah bekerja sungguh-sungguh di tengah masyarakat. Apalagi ditambah dengan pekerjaan penanganan pandemi Covid-19 sebelumnya, maka sudah sepatutnya diberikan apresiasi.
Kemudian mengingatkan kembali janji kampanye terdahulu terakit penyediaan sarana mobilitas untuk perangkat RT/RW. Pada kesempatan ini Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga menjelaskan, rencana pemberian bantuan kendaraan roda dua belum dapat direalisasikan. Ansar Ahmad menyatakan, dirinya telah berkonsultasi dengan Kemendagri terkait bantuan tersebut. Namun terganjal perihal mobilisasi aset.
“Karena RT dan RW akan terus mengalami pergantian sehingga terkait aset sepeda motor akan berpotensi bermasalah nantinya, yang juga berisiko menyeret perangkat RT dan RW ke masalah hukum. Namun janji tetap kita realisasikan, meskipun dalam bentuk lain,” jelas gubernur.
Kemudian untuk bantuan operasional Posyandu, Gubernur Kepri berharap, apa yang didapatkan pada saat ini bisa menjadi pemicu semangat bagi para kader Posyandu untuk semakin aktif memberikan layanan kepada ibu hamil. Aktif memberikan penyuluhan tentang pentingnya hidup sehat. Aktif membantu lansia serta aktif mengkampanyekan pentingnya imunisasi anak khusunya imunisasi tambahan campak dan rubella.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad menargetkan, capaian Imunisasi Tambahan Campak/Rubella dan Imunisasi Kejar OPV di Kepri melampaui target pemerintah di akhir periode Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) pada 13 September 2022 yang akan datang. Adapun capaian tersebut ditujukan pada semua sasaran balita baik usia 9-59 bulan maupun 12-59 bulan yang ada di wilayah Provinsi Kepri.
“Karenanya kita akan terus mendorong, agar capaian BIAN di semua kabupaten/kota di Kepri bisa melampaui target yang ditetapkan pemerintah, maka peran posyandu juga dibutuhkan di sini. Selain itu kita juga bekerjasama dengan sekolah-sekolah di Kabupaten/ Kota agar memastikan anak-anak kita mendapatkan imunisasi ini agar anak-anak kita tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berkulaitas ,sehat dan kuat,” harapnya.
Bantuan transportasi laut siswa ini diberikan dalam rangka membantu meringankan beban orangtua siswa di daerah pesisir. Selain itu Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau saat ini juga memiliki program bantuan pendidikan bagi siswa yang tidak mampu yang bisa diakses langsung ke website di beasiswa.kepriprov.go.id.
“Kenapa kita pakai aplikasi untuk bantuan ini? Karena kita tidak mau ada titipan pejabat. Selain itu, agar bantuan ini juga dapat sampai kepada yang benar-benar berhak mendapatkan bantuan. Sehingga rasa keadilan itu dirasakan oleh masyarakat,” jelasnya.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad memohon dukungan dan doa dari semua masyarakat Provinsi Kepulauan Riau untuk bersama-sama dengan pemerintah kabupaten/kota untuk bahu-membahu membangun untuk Kepri yang lebih baik lagi. Dan untuk para penerima bantuan dirinya berpesan agar bantuan yang didapatkan agar digunakan secara bijak.
“Mohon doa semua untuk para pemimpin kita agar selalu sehat. Doakan juga teman-teman kita DPRD juga diberikan kemudahan dan kesehatan oleh Allah SWT, dan tentunya kita berharap bantuan ini bisa lebih besar lagi pada tahun-tahun mendatang,” tutup Gubernur Kepri. (yen)
Editor: Sigik RS