banner 728x90
Bupati Karimun Aunur Rafiq menyerahkan rancangan KUA dan PPAS perubahan APBD 2022 kepada Ketua DPRD Karimun Yusuf Sirat dan Wakil Ketua DPRD Rasno, dalam paripurna, Senin (8/8/2022). F- Istimewa/Diskominfo Karimun

Aunur Rafiq Punya 4 Prioritas Pembangunan di Tahun 2022

Komentar
X
Bagikan

Karimun, suaraserumpun.com – Bupati Karimun Aunur Rafiq menyampaikan 4 prioritas pembangunan pada tahun 2022 ini. Empat program prioritas itu akan dilaksanakan, sesuai dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

Hal itu disampaikan Bupati Karimun saat paripurna penyampaian rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) perubahan APBD dan PPAS perubahan APBD, berdasarkan pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

“Kedua dokumen tersebut adalah RKPD yang ditetapkan dengan Perbup Karimun No 28 Tahun 2021 tentang RKPD Kabupaten Karimun Tahun Anggaran 2022, dan Permendagri No 27 Tahun 2021 tentang pedoman penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2022,” ujarnya.

Baca Juga :  Apel Kehormatan dan Renungan Suci di TMP Natuna, Mengenang Jasa Pahlawan di Perbatasan NKRI

Sebagaimana tema pembangunan nasional dan tema pembangunan provinsi, prioritas pembangunan dari masing-masing tingkatan pemerintahan, maka Kabupaten Karimun menetapkan tema pembangunan sebagaimana yang telah dituangkan di dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Karimun Tahun Anggaran 2022, yaitu pemulihan ekonomi dan kesehatan. Serta pemerataan pembangunan Kabupaten Karimun yang berkeadilan dengan prioritas pembangunan.

Empat prioritas pembangunan di tahun 2022 ini yaitu pemulihan ekonomi melalui pemberdayaan UMKM dan penguatan ketahanan pangan. Peningkatan kualitas SDM melalui penguatan kesehatan, pendidikan dan ketenagakerjaan. Percepatan Infrastruktur yang berkeadilan. Serta perwujudan tatakelola pemerintahan yang baik.

Baca Juga :  Cen Sui Lan: Setelah Sandes Senilai Rp350 Juta, Sawang Laut Dapat Revitalisasi SDN 006 Rp3 Miliar pada Tahun 2024

Secara umum postur rancangan KUA dan PPAS perubahan APBD tahun anggaran 2022 Kabupaten Karimun sebesar Rp1,398 triliun. (nurul atia/ion)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *