banner 728x90
Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan bersama Gubernur Kepri, Ketua PKK Kepri, dan kepala desa pada perigatan Hari Anti Narkotika Internasional tingkat Provinsi Kepri, Senin (27/6/2022). F- Istimewa/Diskominfo Bintan

13 Desa Bersinar di Bintan, Roby Kurniawan: Putuskan Mata Rantai Peredaran Narkoba

Komentar
X
Bagikan

Bintan, suaraserumpun.com – Ada 13 dari 36 desa di Kabupaten Bintan yang ditetapkan sebagai Desa Bersih dari Narkoba (Bersinar), pada peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2022. Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan berharap kepada pemerintah desa hingga ke masyarakat umum, agar memutuskan mata rantai peredaran narkoba di Bintan.

“Di Bintan, menjadi yang terbanyak ditetapkan Desa Bersinar di Provinsi Kepri. Ada 13 Desa Bersinar. Mari kita putuskan mata rantai peredaran narkoba,” ajak Roby Kurniawan, usai menghadiri peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2022 tingkat Provinsi Kepri di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Tanjungpinang, Senin (27/6/2022).

Baca Juga :  BP Batam Gelar Pelatihan Aplikasi SINSW untuk Mempermudah Pengusulan Barang/Jasa di KEK

Pada peringatan HANI 2022, Pemerintah Provinsi Kepri menetapkan 23 desa/kelurahan se-Kepri sebagai desa/kelurahan Bersinar. Terdiri atas 13 desa di Kabupaten Bintan, 3 kelurahan di Kota Tanjungpinang, 3 desa di Kabupaten Karimun, dan 4 kelurahan di Kota Batam.

Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional bertujuan untuk memperkuat aksi dan kerja sama secara global dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkotika. Kegiatan Hari Anti Narkotika Internasional tahun 2022, pada tahun ini mengangkat tema Kerja Cepat Kerja Hebat Berantas Narkotika di Indonesia (War On Drugs).

Baca Juga :  Pohon Tumbang Sempat Menutup Jalan di Depan Hotel Melayu Berdendang

Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan menyatakan, apabila penyalahgunaan narkotika dan jenis-jenis obat-obat terlarang lainnya tidak diantisipasi sejak dini, maka akan merusak generasi muda, bangsa serta negara ini. Oleh karena itu, diperlukan kerja sama dari seluruh unsur dan pihak terkait. Khususnya dalam pencegahan penanggulangan penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Bintan.

“Kita perlu membangun serta meningkatkan kesadaran. Untuk itu dibutuhkan peran serta dari masyarakat untuk pencegahan khususnya dalam pemberantasan narkotika di Kabupaten Bintan. Terutama di 13 desa yang ditetapkan sebagai Desa Bersinar ini,” tutup Roby Kurniawan. (yen)

Baca Juga :  Hebat! Sekolah Dasar di Bintan Punya Musala

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *