banner 728x90
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo memberikan keterangan pers komitmen Polri terhadap kesetaraan gender. F- Istimewa/divhumas polri

Komitmen Kesetaraan Gender, Polwan Dapat Bintang Dua hingga Jabat Kapolres Bukittinggi

Komentar
X
Bagikan

Jakarta, suaraserumpun.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan rotasi dan mutasi terhadap Perwira Tinggi dan Perwira Menengah. Dalam surat telegram No ST/1214/VI/KEP./2022, sebanyak 120 personel Polri dirotasi.

Dari jumlah tersebut, terdapat seorang Polisi Wanita (Polwan) yang mendapat kenaikan pangkat menjadi Inspektur Jenderal (Irjen) bintang dua yaitu Brigjen Juansih yang dipromosikan menjabat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tk 1 Sespim Lemdiklat Polri.

Tidak hanya Brigjen Juansih, terdapat seorang Polwan yang diamanahkan sebagai Kapolres Bukittinggi, dan seorang Polwan mendapat promosi menjadi Kabag Penum Divisi Humas Polri. Yaitu Kombes Nurul Azizah.

Baca Juga :  Selama Agustus, Pasang Bendera Merah Putih dan Umbul-umbul

Selain itu juga terdapat tiga Polwan yang menduduki jabatan strategis di wilayah yakni AKBP dr Siti Nur Imanta yang dipromosi sebagai Karumkit Tk 2 Bandung Polda Jabar.

AKBP Titik Wahyuningsih sebagai Kabidkeu Polda Banten, Kombes Endang Sri wahyu Utami Kabidkeu Polda Bali, Kombes Heni Kresnowati Kabidkeu Polda Jabar dan Kombes Yuliani Kabidkum Polda Banten.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyampaikan, penempatan Polwan di posisi straregis ini merupakan komitmen pimpinan Polri dalam hal kesetaraan gender.

“Penempatan Polwan merupakan komitmen Bapak Kapolri terhadap kesetaraan gender,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan di Jakarta, Selasa (21/6/2022).

Baca Juga :  Rekomendasi BPK: Dinas PUPR dan Disdik Kepri Diminta Mempertanggungjawabkan Kelebihan Pembayaran TA 2020

Dedi menegaskan, Polri akan terus memberikan ruang bagi Polwan. Kesetaaan gender akan terus diperjuangkan. Karena, kata Dedi, sejauh ini sejumlah Polwan sudah berpangkat perwira tinggi dan menempati jabatan operasional berisiko tinggi di Polri. (yen)

Editor: Sigik RS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *